KERJA SAMA PT PINDAD DAN BADAN USAHA MILIK SWASTA DALAM MEMPRODUKSI MEDIUM TANK GUNA MEWUJUDKAN INDUSTRI PERTAHANAN YANG KOMPETITIF DAN MANDIRI

Authors

  • Ezha Kurniasari Wahyu Solehah Universitas Pertahanan
  • Syaiful Anwar Universitas Pertahanan
  • Khaerudin Khaerudin Universitas Pertahanan

Abstract

Kerja sama industri pertahanan antara PT Pindad sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan PT Hariff Daya Tunggal Engineering (DTE) sebagai Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) dalam memproduksi medium tank merupakan kerja sama bisnis antara supplier dan customer yang dapat dioptimalkan dalam mewujudkan industri pertahanan yang kompetitif dan mandiri. Dalam kerja sama tersebut terdapat upaya dari segi tingkatan dan bentuk kerja sama, manajemen rantai pasok/supply chain management (SCM), dan manajemen operasi yang perlu diarahkan untuk mencapai industri pertahanan yang kompetitif dan mandiri. Permasalahan saat ini manajemen rantai pasok dan manajemen operasi antara keduanya masih belum optimal. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa tingkatan dan bentuk kerja sama, penyelenggaraan manajemen rantai pasok/SCM, dan manajemen operasi antara keduanya dalam memproduksi medium tank. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis data menggunakan Model Miles dan Huberman. Kesimpulan penelitian yaitu: (1) Tingkatan kerja sama berada pada tingkat strategic alliances. Bentuk kerja sama dari segi kemandirian berarti bahwa PT Hariff DTE sudah siap untuk melakukan rekayasa battlefield management system secara mandiri dengan memaksimalkan kandungan lokal. Bentuk kerja sama dari segi strategi bisnis keduanya memenuhi aspek keunggulan kompetitif dan mempunyai kendala pada dimensi daya saing delivery; (2) Penyelenggaraan SCM dominan pada strategi responsif dengan kendala ketidakpastian pengiriman material impor akibat kebijakan larangan terbatas (larta) yang membatasi jumlah pengiriman dan perizinan bea cukai yang membutuhkan waktu lama; (3) Manajemen operasi fokus pada efisiensi dan kualitas dengan kendala standarisasi pengujian kualitas dari pihak Dislitbangad dan Puslaik Kemhan sebagai penguji dan keputusan kapasitas produksi yang tidak berdasarkan penggunaan sumber daya.

Kata Kunci: kerja sama, battlefield management system, manajemen rantai pasok/supply chain management, strategi bisnis, dan manajemen operasi.

References

Buku

Bitzinger, Richard A. (ed.), The Modern Defense Industry: Political, Economic, and Technological Issues, (California: Santa Barbara).

Karim, Silmy, Membangun Kemandirian Industri Pertahanan Indonesia, Cetakan Pertama, November 2014, (Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia).

Perundang-Undangan

Undang-Undang RI Nomor 16 Tahun 2012 tentang Industri Pertahanan.

Website

Budianto, Arif, “Pindad Segera Pasarkan Tank Medium dengan Laras Kaliber 105 Milimeter”, dalam https://nasional.sindonews.com/read/1225680/14/pindad-segera-pasarkan-tank-medium-dengan-laras-kaliber-105-milimeter-1501493960, diakses 10 September 2018.

Praditya, Ilyas Istianur, “Apa Kabar Tank Produksi Gabungan RI dengan Turki?”, dalam https://www.liputan6.com/bisnis/read/2500017/apa-kabar-tank-produksi-gabungan-ri-dengan-turki, diakses 10 September 2018.

Website PT Pindad, “Kendaraan Khusus”, dalam https://www.pindad.com/special-vehicles, diakses 10 Januari 2019.

Website PT Pindad, “Pindad Rampungkan Sertifikasi Medium Tank”, dalam https://www.pindad.com/pindad-rampungkan-sertifikasi-medium-tank, diakses 5 Februari 2019.

Website PT Pindad, “Pindad Upgrade ISO 9001:2008 Menjadi ISO 9001:2015”, dalam https://www.pindad.com/pindad-upgrade -iso-90012008-menjadi-iso-90012015, diakses 4 Februari 2019.

Downloads

Published

2019-08-30