ANALISIS PEMANFAATAN TANGKI PERMUKAAN SEBAGAI CADANGAN PENYANGGA ENERGI MENGGUNAKAN COST BENEFIT ANALYSIS GUNA MENUNJANG KETAHANAN ENERGI NASIONAL
Abstract
Salah satu indikator Ketahanan Energi adalah ketersedian energi, sedangkan Indonesia sejak tahun 2002 sudah menjadi net oil importer. Pada saat harga minyak dunia bernilai negatif di bulan April 2020, Indonesia mempunyai peluang untuk mengisi cadangan minyak buminya, namun karena keterbatasan wadah Indonesia melewatkan kesempatan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pemanfaatan tangki permukaan sebagai wadah (Cadangan Penyangga Energi) CPE menggunakan Cost Benefit Analysis. Hasil penelitian menunjukkan kondisi CPE di Indonesia yang menjadi tanggung jawab pemerintah masih belum diimplementasikan, dan juga mengembangkan tangki permukaan sebagai wadah CPE sangat direkomendasikan. Dari hasil analisis biaya-manfaat pemanfaatan tangki sebagai wadah CPE, didapatkan bahwa CPE yang berbentuk minyak mentah dapat dilepas untuk diolah jika kenaikan minyak mentah dunia lebih dari 60% agar mendapatkan benefit yang maksimal. Hal ini mengindikasikan bahwa proyek pengembangan tangki sebagai wadah CPE dapat diimplementasikan dan juga meningkatkan Ketahanan Energi Nasional.
Kata Kunci: Analisis Biaya-Manfaat, Cadangan Penyangga Energi, Ketahanan Energi, Ketersediaan Energi, Tangki Permukaan
References
Dewan Energi Nasional. (2019). Buku Ketahanan Energi Indonesia 2019.
Dewan Energi Nasional. (2019). Outlook Energi Indonesia 2019.
Peraturan Pemerintah No. 79 Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional
Sugiyono, A. (2014). Permasalahan dan kebijakan energi saat ini. In Prosiding Peluncuran Buku Outlook Energi Indonesia 2014 & Seminar Bersama BPPT dan BKK-PI. Jakarta: Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (pp. 9-16).
Undang-undang No. 3 Tahun 2002 tentang Sistem Pertahanan Negara