STRATEGI LANTAMAL II PADANG DALAM MENGAMANKAN OBYEK VITAL NASIONAL DI WILAYAH PERAIRAN SELATAN SUMATERA BARAT, STUDI KASUS PELABUHAN TELUK BAYUR

Authors

  • Prima Tegar Anugrah KM Unhan
  • Siswo Hadi Sumantri
  • Panji Suwarno

Abstract

Abstrak - Indonesia mempunyai 4 choke points (selat sempit) perdagangan laut dunia. Posisi Indonesia berada di posisi silang dunia, di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik yang mana hal ini membuat laut Indonesia menjadi sangat strategis. Pelabuhan Teluk Bayur merupakan ujung tombak dalam menentukan kesuksesan pengiriman barang dari daerah sekitar Sumatera Barat ke nusantara dan mancanegara. Pelabuhan ini merupakan gerbang perekonomian Indonesia bagian barat untuk tujuan ekspor ke India serta kawasan Timur Tengah. Oleh karena itu dibutuhkan pengelolaan dan pengamanan pelabuhan secara periodik dan berkala. Beberapa permasalahan yang terjadi di sekitar Pelabuhan Teluk Bayur yang dikelola oleh PT. Pelindo II, selain merupakan jalur pelayaran dan  daerah tangkapan ikan adalah adanya ancaman pelayaran dan ancaman sumber daya di perairan wilayah kerja Lantamal II Padang. Penelitian ini berupaya menjawab bagaimana sesungguhnya strategi Lantamal II Padang dalam melaksanakan pengamanan obyek vital nasional dengan menganalisis kondisi nyata (existing condition) dan faktor – faktor yang mempengaruhi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain deskriptif yang diperkuat dengan studi kepustakaan dan analisis situasi yang diperoleh dari gambaran dan informasi kejadian. Hasil analisis diketahui bahwa pengamanan Obvitnas Pelabuhan Teluk Bayur di perairan Selatan Sumatera Barat oleh Lantamal II Padang masih belum optimal. Faktor penghambat berupa sumber daya manusia, kuantitas dan kualitas sarana patroli, dan keterbatasan anggaran pengamanan, sedangkan faktor pendukung adalah adanya payung hukum, dukungan dari stakeholder, dan budaya positif dari lingkungan masyarakat maritim. Rekomendasi optimalisasi pengamanan dengan metode : rekrutmen, pendidikan, latihan, penugasan, modernisasi, penelitian, dan pengembangan.

Kata Kunci : Strategi, Lantamal II Padang, Pengamanan, Obyek Vital Nasional

 

Abstract - Indonesia has 4 choke points among world sea trade. Indonesia is in the cross position of the world, between the Indian and Pacific Oceans which makes the Indonesian sea becomes very strategic. Teluk Bayur Port is the spearhead in determining the success of goods delivery from the area around West Sumatra to the archipelago and abroad. This port is the gateway of the western Indonesian economy for export destinations to India and the Middle East region. Therefore, periodic management and security in the port is required. Some sets of security problem occurred around Teluk Bayur Port managed by PT. Pelindo II besides being a cruise line and fishing ground are shipping and resources threats. This research try to examine and reveal about the real condition on Strategy of Lantamal II Padang in securing national vital object through analyse on existing condition and the factors influence it. The research uses qualitative method and descriptive design which was endorsed by literature archive, observation, and also information of the incident. In result, the analysis have informed that Lantamal II Padang efforts of security on the national vital object was not working optimally. The inhibitor factors were human resources, both quantity and quality of patrolling equipments, and budgeting constrain. The advantage factors for instance were : regulations, and the stakeholders support beside the positive culture of maritime society. Recommendation of optimalization on security such as : recruitment, education, training, assignment, revision, modernization, research, and development.

Keywords: Strategy, Lantamal II Padang, Security, National Vital Object

References

Referensi

Buku

Arikunto, S. 2005. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Booth, Kent. 1977. Navies And Foreign Policy. New York: Crane, Russak & Company Inc.

Bynkershoek, Cornelis Van. 1703. De Dominio Maris Desertatio.

Kent, Sherman. 1953. Strategic Intelligence For American World Policy. New Jersey: Princeton University Press. Halaman 72.

Koentjaningrat. 1993. Metode – Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: PT. Gramedia. Halaman 89.

Markas Besar TNI AL. 2001. Doktrin TNI AL “Eka Sasana Jaya” (Keputusan Kasal No Kep/07/II/2001). Jakarta. Halaman 69 – 75.

Markas Besar TNI AL. 2009. Gelar Kekuatan Di Wilayah Perbatasan Laut Dalam Mempertahankan Kedaulatan NKRI. Jakarta. Halaman 10.

Platt, Washington. 1957. Strategic Intelligence Production: Basic Principles. New York: F. A. Praeger. Halaman 302.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutopo, Ariesto Hadi dan Adrianus Arief. 2010. Terampil Mengolah Data Kualitatif Dengan NVIVO. Penerbit Prenada Media Group: Jakarta.

Till, Geoffrey. 2009. Seapower: A Guide for 21st Century Second Edition. London: Routledge Publishing. Halaman 24.

US Military. 2009. The Department Of Defense Dictionary Of Military And Associated Terms. Joint Publication. 1 – 20. Halaman 386.

Jurnal

Douglas D., Gary Cutter, & Christopher Bever. 2015. The VHA Multiple Sclerosis Surveillance Registry (MSSR) and it’s Similarities with Other Contemporary MS Cohorts. The Journal of Rehabilitation Research and Development. 52. 263-272. 10.1682/JRRD.2014.07.0172.

Perundang – Undangan

Kepmen ESDM No. 3407 Tahun 2012.

Keppres RI No 63 Tahun 2004 tanggal 5 Agustus 2004 tentang pengamanan Obvitnas.

Undang – Undang No. 34 Tahun 2004 tentang TNI.

Website

Aliy. 2016. Disnav Teluk Bayur Optimalkan Sarana dan Prasarana Untuk Tingkatkan Kinerja. Beritatrans. (Online). beritatrans.com/2016/09/04/disnav-teluk-bayur-optimalkan-saranadan-prasarana-untuk-tingkatkan-kinerja/ Diakses pada Tanggal 13 Juni 2018 Pukul 16.30 WIB.

International Maritime Organization. Profile. (Online). https://business.un.org/en/entities13 diakses pada tanggal 14 Juli 2018 pukul 14.00 WIB.

Madani, Mohamad Amin dan Sapto Andika Candra. 2017. CPO 3 Ribu Ton Tumpah Ke Laut, Teluk Bayur Tercemar. Republika. (Online). https://m-republika-coid.cdn.ampproject.org/v/s/m.republika.co.id/amp_version/owzhwm2 83?amp_js_v=a1&_gsa=1&usqp=mq331AQCCAE=#amp_tf=from%20%251%24s Diakses pada Tanggal 13 Juni 2018 Pukul 17.30 WIB.

Sulaeman, Agus. 2017. Jaga Fisik Prajurit, Danlantamal II Pimpin Long March. Channel Indonesia. (Online). https://channelindonesia.com/2017/12/27/jaga-fisik-prajurit-danlantamal-ii-pimpinlong-march/ Diakses pada Tanggal 17 Juni 2018 Pukul 11.30 WIB.

Downloads

Published

2019-03-30