PENGARUH LA NINA TERHADAP CURAH HUJAN DI PROVINSI SUMATERA UTARA

Authors

  • Alfonsius C. P. Siregar Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Nikita Pusparini Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Theresia G. Simbolon Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Siska C. Rajagukguk Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Siti Chodijah Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Joko Y. Ariantono Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Carles A. Tari Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang
  • Immanuel Jhonson Arizona Saragih Stasiun Meteorologi Kualanamu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Deli Serdang

DOI:

https://doi.org/10.33172/jmb.v7i2.751

Abstract

El Nino and La Nina are global weather phenomena that occur in the equatorial Pacific Ocean and are generally associated with world climate anomalies. This study was conducted to determine the effect of the La Nina phenomenon on variations in rainfall in North Sumatra Province. The data used is 10 daily rainfall data (dasarian) for the period 1995 until 2020, the rainfall measurements data from the 39 rain observation sites spread across the North Sumatra region compiled by the Deli Serdang Climatology Station. Simple statistical methods were used to calculate rainfall intensity fluctuations, also the advance and retreat of the onset season during La Nina. The results showed that in general, the La Nina phenomenon had little effect on rainfall, rainy days, or the advance and retreat of the onset season in North Sumatra Province.

References

Bappenas. (2010). Indonesia Climate Change Sectoral Roadmap – ICCSR Basis Saintifik: Analisis dan Proyeksi Kenaikan Muka Air Laut dan Cuaca Ekstrim.

Ilahude, A. (1996). Kajian Arlindo di Indonesia. Orasi Ilmiah Pengukuhan APU Bidang Oseanografi Kimia, LIPI-Pusat Penelitian dan Pengembangan Oseanologi.

Irawan, B. (2006). Fenomena anomali iklim El Nino dan La Nina: Kecenderungan jangka panjang dan pengaruhnya terhadap produksi pangan. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 24.

Podbury, T., Sheales, T. C., Hussain, I., & Fisher, B. S. (1998). Use of El Niño Climate Forecasts in Australia. American Journal of Agricultural Economics, 80(5). https://doi.org/10.2307/1244211

Rahmat, H. K., Syarifah, H., Kurniadi, A., Putra, R. M., & Wahyuni, S. W. (2021). Implementasi Kepemimpinan Strategis Guna Menghadapi Ancaman Bencana Banjir Dan Tsunami Di Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Manajemen Bencana (JMB), 7(1).

Saragih, I. J. A., Rumahorbo, I., Yudistira, R., & Sucahyono, D. (2020). PREDIKSI CURAH HUJAN BULANAN DI DELI SERDANG MENGGUNAKAN PERSAMAAN REGRESI DENGAN PREDIKTOR DATA SUHU DAN KELEMBAPAN UDARA. Jurnal Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, 7(2), 6–14.

Syarifah, H., Poli, D. T., Ali, M., Rahmat, H. K., & Widana, I. D. K. K. (2020). Kapabilitas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Balikpapan dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 7(2), 398-407.

Tjasyono, B. H., & Harijono, S. W. B. (2014). Atmosfer Ekuatorial. Pusat Penelitian dan Pengembangan BMKG.

Tjasyono, B. H. K. (2006). Atmosfer, Meteorologi Indonesia 1: Karakteristik dan Sirkulasi. BMG.

Downloads

Published

2021-11-15

How to Cite

Siregar, A. C. P., Pusparini, N., Simbolon, T. G., Rajagukguk, S. C., Chodijah, S., Ariantono, J. Y., Tari, C. A., & Saragih, I. J. A. (2021). PENGARUH LA NINA TERHADAP CURAH HUJAN DI PROVINSI SUMATERA UTARA. Jurnal Manajemen Bencana (JMB), 7(2). https://doi.org/10.33172/jmb.v7i2.751