MANAJEMEN KESIAPAN KOGABWILHAN III DALAM MENGHADAPI ANCAMAN URBAN WARFARE DI PAPUA GUNA MENJAGA STABILITAS PERTAHANAN HIBRIDA

Authors

  • Dyah Tribuwana Tungga Dewi UNIVERSITAS PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA
  • Susilo Adi Purwantoro UNIVERSITAS PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA
  • Pujo Widodo UNIVERSITAS PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya dinamika lingkungan strategis di Kawasan yang membawa arah geopilitik baru, dimana bila merefleksikan yang terjadi Di Rusia-Ukraina ancaman nonmiliter seperti separatism dapat dimobilisasi menjadi ancaman militer sehingga terjadi urban warfare. Oleh karena itu TNI sebagai leading sector pertahanan negara, membentuk Orgas baru yakni Kogabwilhan untuk memudahkan koordinasi tiga matra di daerah ketika ada perkembangan situasi konflik, sehingga reaksi dan integrasi antar satuan matra akan lebih efektif dan efisien. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi terkini Kogabwilhan III dalam mengatur dan mempersiapkan wilayah gabungan dalam menghadapi ancaman. Guna mencapai tujuan manajemen pertahanan yang terintegrasi secara masif sehingga tercapainya stabilitas pertahanan hibrida, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain penelitian deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Akar dari segala ancaman yang berada di Papua adalah gabungan dari berbagai kompleksitas masalah IPOLEKSOSBUD yang dirasakan oleh masyarakat Papua. (2) Manajemen Pertahanan Kogabwilhan III dalam menjaga stabilitas pertahanan hibrida di wilayah Papua telah terpenuhi, namun harus lebih melibatkan unsur nirmiliter agar dapat menjaga aspek pertahanan hibrida. (3) Manajemen kesiapan Kogabwilhan III dalam mempersiapkan postur Pertahanan. Dalam konsep kesiapan Militer secara konseptual, moral dan fisik telah memenuhi aspek tersebut. Namun perlu ditingkatkan dalam aspek dukungan pemerintah. Sehingga terbentuk Sishankamrata. (2) Kesimpulan dari penelitian ini bahwa dalam menjaga stabilitas pertahanan hibrida, aspek keselamatan masyrakat harus ditingkatkan guna ternetralisirnya ancaman-ancaman ideologi yang menjadi aspek radikal masyrakat Papua. Selain itu manajemen operasi yang disesuaikan dengan cluster ancaman direkomendasikan, guna menetralisir pengaruh radikal kelompok teroris berkarakter separatis di Papua guna menjaga stabilitas pertahanan hibrida.

References

King, A. (2021). Urban Warfare in the Twenty-first Century. Cambridge: Polity.

Arikunto, S. (2008). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Fajar, F. (2018). Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia di Perbatasan Indonesia Papua New Guinea dalam Mendukung Pertahanan Negara.

Fayol, H. (2016). General and Industrial Management (C. Storrs, Trans.). London: Ravenoi Books.

Indrawan, J. (2017). Ancaman Non-Militer Terhadap Keamanan Nasional di Papua. Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional, 12(2), 159–173.

Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. (2015). Buku Putih Pertahanan Indonesia. Jakarta: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. (2021). Dokumen Sishankamrata Abad 2021. Jakarta: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

Ljungkvist, K. (2022). A New Horizon in Urban Warfare in Ukraine. Scandinavian Journal of Military Studies, 5(1).

Markas Besar TNI. (2010). Doktrin Tentara Nasional Indonesia Tridarma Ekakarma (Tridek). Jakarta: Staf Umum TNI.

Malinowski, P. (2016). Canadian Model of Military Leadership as a Successful Mixture of Civilian and Military Experiences. Canada: Journal of Corporate Responsibility and Leadership.

Neuman, W. L. (2015). Metodologi Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif Dan Kuantitatif. Jakarta: PT Indeks.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 62 Tahun 2016 merevisi Perpres 10 tahun 2010 tentang Susunan Organisasi TNI.

Robbins, S. P. (2001). Perilaku Organisasi: Konsep, Kontroversi, Aplikasi, Jilid 1, Edisi 8. Jakarta: Prenhallindo.

Sebastian, E. (2018). Meningkatkan Peran SDM Bela Negara Dalam Menghadapi Ancaman Perang Generasi Keempat.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945).

Viartasiwi, N. (2018). The Politics of History in West Papua – Indonesia Conflict. Asian Journal of Political Science, Routledge Taylor & Francis Group.

Wicaksana, S. W. (2021). Analisis Strategi Desekuritisasi Indonesia di Papua dan Papua Barat Dalam Perspektif Manajemen Pertahanan Untuk Mendukung Pertahanan Negara.

Downloads

Published

2023-07-03