ANALISIS SINERGISITAS KEMENTERIAN KESEHATAN DAN BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA SERTA KEMENTERIAN PERTAHANAN DALAM MENGHADAPI ANCAMAN BIOLOGI GUNA MENDUKUNG PERTAHANAN NEGARA (STUDI PADA COVID 19)
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, dimensi ancaman yang dapat mengganggu stabilitas suatu negara pun kian bertambah. Tidak hanya ancaman tradisional yang mengedepankan penggunaan senjata saja, terdapat pula berbagai ancaman konvensional dengan banyak ragam lainnya; salah satunya adalah ancaman biologi. Ancaman biologi merupakan jenis ancaman yang berdampak pada keselamatan umum serta mengganggu kehidupan masyarakat luas. Saat ini, merebaknya wabah COVID-19 merupakan salah satu bentuk nyata dari ancaman biologi. Dalam proses penanganan wabah ini, sinergisitas antara Kementerian Kesehatan, BNPB dan Kementerian Pertahanan sebagai tiga lembaga pokok merupakan aspek yang sangat penting. Tulisan ini menganalisis bagaimana sinergisitas serta strategi antar lembaga yang memiliki peran penting dalam menghadapi ancaman ini. Pada tulisan ini, metode yang digunakan adalah kualitatif sebagai metode pengumpulan data dan didukung dengan penggunaan data sekunder, proses observasi, wawancara serta dokumentasi di dalamnya. Seiring perkembangan waktu sinergi antar ketiga instansi yang menjadi komponen utama penanganan wabah ini semakin terlihat. Akan tetapi, sinergisitas yang di ukur melalui komunikasi dan koordinasi belum mampu membantu menurunkan angka kasus COVID-19 yang terjadi di Indonesia. Sementara itu, pada aspek strategi yang dikaji melalui analisis SWOT, terlihat bahwa masing-masing instansi memiliki cara pandang yang berbeda akan strategi itu sendiri. Lebih lanjut, diharapkan terwujudnya kesepahaman akan konsep ancaman serta adanya pemetan terkait sumber daya.
Kata Kunci: Ancaman Biologi, Covid 19, Sinergi, Strategi, Pertahanan Negara
References
Afrianto, D. (2020). Pandemi: Dari Kesehatan, Ekonomi, hingga Politik. Retrieved from
https://bebas.kompas.id/baca/riset/20 20/07/17/pandemi-dari-kesehatan- ekonomi-hingga-politik/
Asri, H. P. (2020, July 13). Komisi VIII: Banyak Masyarakat Salah Paham soal New Normal. Retrieved from https://nasional.kompas.com/read/20 20/07/13/13421751/komisi-viii-banyak- masyarakat-salah-paham-soal-new- normal
Azizah, K. N. (2020). Beda Data Pasien COVID-19 Pemerintah Pusat dan Daerah, Kok Bisa?. Retrieved from https://health.detik.com/berita- detikhealth/d-5222292/beda-data- pasien-covid-19-pemerintah-pusat- dan-daerah-kok-bisa
Bardan, A. B. (2020). Jokowi bentuk dua satgas tangani Covid-19, ini pembagian tugasnya. Retrieved from https://nasional.kontan.co.id/news/jo kowi-bentuk-dua-satgas-tangani- covid-19-ini-pembagian-tugasnya
Cnnindonesia.com. (2020, May 20). PSBB Jakarta Diperpanjang, Anies Tekan Penularan Corona DKI. https://www.cnnindonesia.com/nasi onal/20200520082952-20-
/psbb-jakarta-diperpanjang- anies-tekan-penularan-corona-dki
cnnindonesia.com. (2021). OJK Prediksi Laju Ekonomi Kuartal IV 2020 Minus 2 Persen. https://www.cnnindonesia.com/ekon omi/20210116180829-532-594638/ojk-
prediksi-laju-ekonomi-kuartal-iv-2020- minus-2-persen
Covid19.go.id. (2020, September 30). Peta Sebaran. https://covid19.go.id/peta- sebaran
Cresswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (4 ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Damarjati, D. (2020). Perbandingan Mematikan: Virus Corona, MERS, SARS, dan Ebola. Retrieved from https://news.detik.com/berita/d- 4928973/perbandingan-mematikan- virus-corona-mers-sars-dan-ebola/2
Damiano, B., & Matteo, L. (2017). Stakeholders Communication Approach: a New Era. Project Management Development - Practice & Perspectives, VI(Vii), 19–27.
Duguma, L. A., Wambugu, S. W., Minang,
P. A., & van Noordwijk, M. (2014). A systematic analysis of enabling conditions for synergy between climate change mitigation and adaptation measures in developing countries. Environmental Science and Policy, 42, 138–148. https://doi.org/10.1016/j.envsci.2014.0 6.003
Dwinugraha, A. P. (2017). SINERGITAS AKTOR KEPENTINGAN DALAM PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN DESA (Studi pada Desa Urek-Urek Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang). Publisia: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 2(1), 1–7.
Groseclose, S. L., & Buckeridge, D. L. (2017). Public Health Surveillance Systems: Recent Advances in Their Use and Evaluation. Annual Review of Public Health, 38 (December 2016),
–79.
Gurel, E. (2017). SWOT ANALYSIS: A
THEORETICAL REVIEW. International Social Research, 6, 5–9.
Habibi, A. (2020). Normal Baru Pasca Covid-19. Journal.Uinjkt.Ac.Id, 4(1),
–202.
Hartono, A. (2016). Koordinasi Antar Lembaga dan Stakeholder dalam Pengembangan Taman Bacaan Masyarakat (Studi Kasus: Taman
Flora dan Taman Ekpresi di Kota Surabaya. Jurnal Kebijakan Dan Manajemen Publik, 4(3), 1–12.
Haryanto, P. (2020). Pandemi Covid-19 Sudah Menjadi Ancaman Keamanan Negara. Retrieved from https://nasional.sindonews.com/read
/145642/15/pandemi-covid-19-sudah- menjadi-ancaman-keamanan-negara- 1598504900
Hastuti, R. K. (2020). Masih Tinggi, Tingkat Keterisian RS di 9 Provinsi di Atas 70%. Retrieved from https://www.cnbcindonesia.com/ne ws/20210120170020-4-217503/masih-
tinggi-tingkat-keterisian-rs-di-9- provinsi-di-atas-70
Hernández, F. Y., Ramírez, R. P., & Laguado, R. I. (2019). Communications management in the success of projects. Case study: Provincial university. Journal of Physics: Conference Series, 1388(1).
http://sinta.ristekbrin.go.id. (2020). Beda Data BNPB vs Kemenkes. http://sinta.ristekbrin.go.id/covid/ass ets/droneemprit/200407 Daily Report
- Beda Data BNPB vs Kemenkes.pdf Jati, R. (2020). Ketua Satgas: Penularan
COVID-19 Terjadi Dari Orang-orang Terdekat. Retrieved from https://bnpb.go.id/berita/ketua- satgas-penularan-covid19-terjadi-dari- orangorang-terdekat
Jonas, J. M., Boha, J., Sörhammar, D., & Moeslein, K. M. (2018). Stakeholder engagement in intra- and inter- organizational innovation: Exploring antecedents of engagement in service ecosystems. Journal of Service Management, 29(3), 399–421.
Krisiandi. (2020). Presiden Jokowi: Satgas Covid-19 Satu-satunya Rujukan Informasi. Retrieved from https://nasional.kompas.com/read/20 20/03/16/16041711/presiden-jokowi- satgas-covid-19-satu-satunya-rujukan-informasi
Kurniawan, J. A., & Suryawati, R. (2017). Sinergisitas antar Stakeholders dalam Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Kota di Kota Temanggung. Jurnal Wacana Publik, 1(1), 39–45.
Laraspati, A. (2020). Hasil Survei Tunjukkan Kesadaran Masyarakat soal Pencegahan COVID-19. Retrieved from
https://news.detik.com/berita/d- 5243808/hasil-survei-tunjukkan- kesadaran-masyarakat-soal-pencegahan- covid-19
Muhyiddin. (2020). Covid-19, New Normal, dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia. Journal of Development Planning, 4(2), 240–252.
Purwanto, E. A., Kumorotomo, W., & Widaningrum, A. (2020). Problematika Kebijakan Krisis Covid- 19 Di Indonesia. Yogyakarta: Media Fisipol UGM.
Rahmawati, T., Noor, I., & Wanusmawatie, I. (2014). Negara Masyarakat (pemerintah) Sektor Swasta (masyarakat). Jurnal Administrasi Publik, 2(4), 641–647.
Sammut-Bonnici, T., & Galea, D. (2017). SWOT Analysis SWOT ANALYSIS.
Wiley Encyclopedia of Management, I
(January 2015), 5–9.
Sandi, F. (2020). Sederet Peluang Indonesia Post Pandemi Covid-19, Apa Saja? Retrieved from https://www.cnbcindonesia.com/ne ws/20200915103301-4-
/sederet-peluang-indonesia- post-pandemi-covid-19-apa-saja
Sembiring, L. J. (2020). Indonesia Masuk, Begini Ciri-ciri Resesi Ekonomi. Retrieved from
https://www.cnbcindonesia.com/ne ws/20201020103333-4-
/indonesia-masuk-begini-ciri- ciri-resesi-ekonomi
sinta.ristekbrin.go.id. (2020). Beda Data
BNPB vs Kemenkes. http://sinta.ristekbrin.go.id/covid/ass ets/droneemprit/200407 Daily Report
- Beda Data BNPB vs Kemenkes.pdf Suni, N. S. P. (2020). Kesiapsiagaan
Indonesia Menghadapi Potensi Penyebaran Corona. Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI, XII(3), 14–18. https://berkas.dpr.go.id/puslit/files/info_ singkat/Info Singkat-XII-3-I-P3DI-Februari- 2020-1957.pdf
Widhana, D. H. (2020). BNPB: Data Corona Kemenkes Tertutup & Tak Sinkron dengan Pemda. Retrieved from https://tirto.id/bnpb-data- corona-kemenkes-tertutup-tak- sinkron-dengan-pemda-eLh2