MANAJEMEN STRATEGI KOMUNIKASI KEMENTERIAN PERTAHANAN DALAM MENINGKATKAN MINAT MASYARAKAT UNTUK BERGABUNG PADA KOMPONEN CADANGAN
Abstract
Kementerian Pertahanan mencatat sekitar 10.000 orang telah mendaftarkan diri masuk dalam Komponen Cadangan (Komcad). Jumlah tersebut hanya sekitar 0.0156% masyarakat yang menunjukkan minat bergabung pada Komcad dengan asumsi 67 Juta penduduk memenuhi syarat. Oleh karena itu, dibutuhkan manajemen strategi komunikasi Kementerian Pertahanan ditinjau dari aspek komponen komunikasi untuk mengoptimalkan rekrutmen Komcad. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen strategi komunikasi; tantangan dan hambatan; serta strategi komunikasi Kementerian Pertahanan dalam meningkatkan minat masyarakat untuk bergabung pada Komcad. Adapun metode penelitian ini adalah analitis kualitatif. Data didapatkan melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen strategi komunikasi meliputi perencanaan strategi (planning), pengaturan organisasi komunikasi (organizing), pelaksanaan strategi yang mengandalkan komunikator berkapasitas (actuating), serta pengawasan dan evaluasi strategi yang dilakukan secara simultan (controling). Manajemen strategi komunikasi Kemhan belum optimal karena adanya tantangan dan hambatan seperti keterbatasan anggaran, keragaman persepsi masyarakat, tantangan media interaktif, karakteristik target komunikan, pemerataan sosialisasi, dan pelaksanaan strategi yang belum sempurna. Strategi komunikasi perlu dilaksanakan lebih baik untuk meningkatkan minat masyarakat bergabung pada Komcad