Analisis Kinerja Prajurit TNI AU Dalam Mendukung Tugas di Pangkalan Udara TNI AU Soewondo Medan
DOI:
https://doi.org/10.33172/jspu.v3i2.180Abstract
Abstrak - Era reformasi yang terjadi di tengah bangsa Indonesia, sejak bulan Mei 1998 yang lalu, telah menandai bergulirnya iklim demokrasi di tanah air termasuk tuntutan reformasi secara kelembagaan setiap penyelenggara negara termasuk profesionalisme Tentara Nasional Indonesia. Relatif masih belum optimalnya kinerja Prajurit TNI AU di Lanud Soewondo Medan dapat dilihat dari masih ditemukannya pelaksanaan tugas yang tidak sesuai dengan perencanaan sebelumnya baik diukur dari segi efesiensi, efektifitas maupun produktifitasnya. Selain itu, berdasarkan penjelasan Irjenau Marsda TNI Anang pada Rakornispers TNI AU tanggal 7 Nopember 2016 di Mabesau dijelaskan bahwa opini LHP LK BPK RI tentang kinerja TNI mengalami penurunan dari WTP ditahun 2013 kemudian WTP DPP ditahun 2014 dan menurun kembali menjadi WDP DPP pada tahun 2015 dan yang paling terakhir pada tahun 2016 opini LK BPK RI menjadi WDP.
Ini mengindikasikan masih belum selesainya pekerjaan rumah bagi TNI secara keseluruhan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis permasalahan kinerja prajurit TNI AU Lanud Soewondo dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kinerjanya. Teori utama yang dipakai menggunakan Teori Kinerja yang dikemukakan oleh Irawan Pasetya (1994 : 1) yang menyatakan bahwa kinerja adalah “ merupakan hasil dari suatu proses manajemen secara menyeluruh yang melibatkan faktor-faktor efisiensi, efektivitas, dan produktivitas, dimana hasil kerja tersebut dapat ditunjukkan secara konkret dan dapat diukur “.
Dari penelitian Tesis ini ditemukan permasalahan kinerja yang masih terjadi saat ini disebabkan oleh kompetensi prajurit yang belum maksimal, kepemimpinan, orientasi tujuan prajurit serta sarana prasarana tugas yang belum terpenuhi.
Kata Kunci: Kinerja prajurit, Kompetensi, orientasi tujuan dan kepemimpinan
Abstract - The era of reformation ollowed in the Indonesian nation, from May 1998 ago, that was marked by the passing of the climate of democracy in the country. It becomes the demands for reform at every institutional money into the state apparatus, including the professionalism of the Indonesian National Army. This situation is relatively non-optimal performance in the Air Force Soldier Soewondo Medan airbase can be seen from the discovery of the implementation of the tasks that still does not comply with a previous planning both measured in terms of efficiency, effectiveness and productivity. Furthermore, based on the explanation Irjenau Air Vice Marshal TNI Anang on Rakornispers Air Force Nopember 7th, 2016 at Mabesau explained that the opinions LHP LK BPK on TNI’s Performance decreased from WTP in 2013 then WTP DPP in the year 2014 and declined again to WDP DPP in 2015 and the most recent 2016 LK opinion BPK into WDP. This indicates still not completed homework for the military as a whole. The purpose of this study to analyze the performance problem Lanud Soewondo AU Soldiers and the factors that influence performance. The main theory is used to use the theory of performance put forward by Irawan Prasetya (1994:1) which states that the performance was “the result of a management process as a whole that involve factors of efficiency, effectiveness and productivity, where the results of such work can be shown concrete and can be measured.
From the research of this thesis found performance problems that still exist is currently in Lanud Soewondo Medan such efficiency that has not been done, the effectiveness of that has not been achieved and productivity that still not optimal assessed with standard measures of performance used as a reference within the TNI (Perpang / 93 / XI / 2011 on Guidelines for Assesment and Administration in Environmental Workload Calculation TNI). This is according to the author due to the competency of soldiers that have not been up, leadership, goal orientation and infrastructure soldiers unfullfilled task.
Keywords: soldier performance, competence, goal orientation and leadership
References
Daftar Pustaka
A.M. Kadarman, dan Yusuf Udaya, 2001, Pengantar Ilmu Manajemen, PT. Prenhallindo.
As’ad Mohammad, (1995) Psikologi Industri, Yogyakarta: Liberty
Beni Ahmad Saebani, (2008) Metode Penelitian. Bandung: CV Pustaka Setia.
Bernardin & Russel diterjemahkan oleh Faustino Cardosa Gomes (2000), Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : Andi Offset
Cashway, Barry, (1998), Human Resources Management (Sumber Daya Manusia), Jakarta : PT. Elex Media Komputindo (Kelompok Gramedia)
Deddy Mulyana. (2003). Metodologi Penelitian Kualitatif. Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Donni Juni Priansa, S.Pd., S.E., M.M. dan Dr. H. Suwatno, 2011, Manajemen SDM Dalam Organisasi Publik dan Bisnis, Alfabeta, Bandung.
Dwidjowijoto, Riant Nugroho. (2004) Kebijakan Publik: Formulasi, Implementasi, dan Evaluasi, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.
Edy Sutrisna, M, S.I, 2011, Sumber Daya Manusia, Edisi 3, Kencana Prenada Media Grup, Jakarta.
Edwin B. Flippo, 2002, Manajemen Personalia, Edisi 6, Erlangga, Jakarta.
Gary Yulk, 2004, Kepemimpinan Dalam Organisasi, PT. Indeks, Jakarta.
Guritno, Bambang dan Waridin. (2005). Pengaruh Persepsi Karyawan Mengenai Perilaku Kepemimpinan, Kepuasan Kerja Dan Motivasi Terhadap Kinerja. JRBI. Vol 1. No 1.
Habsari, Ari Retno. 2008. Terobosan Kepemimpinan, Panduan Pelatihan Kepemimpinan. Yogyakarta: Media Pressindo.
Hasibuan, M.S.P, 2007, Manajemen SDM, Edisi Revisi PT. Bumi Aksara, Jakarta.
Hamzah B. Uno, Nina Lamatenggo. (2012). Teori Kinerja dan Pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Handoko, Hani, Manajemen Personalia Dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: BPFE-UGM
Herdiansyah,Haris (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu Sosial. Jakarta: Salemba humanika.
Hermansyah, H.(2009). Metode Penelitian Kualitatif, Seni dalam Memahami Fenomena Sosial. Yogyakarta: Greentea Publishing.
Hughes, O.F. (1998), Public Management and Administration: An Introduction. Saith Yana : Mc Millan Education Pty Ltd
Husein Umar (2003). Evaluasi Kinerja Perusahaan, teknik evaluasi bisnis dan kinerja perusahaan secara komprehensif, kuantitatif, dan modern. Cetakan kedua, Jakarta: PT Gramedia.
Irawan, Prasetya (1994), Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: STIA LAN RI Press.
_______________(2000), Pengembangan Sumber Daya Manusia, Jakarta, STIA LAN RI Press
_______________(2003), Logika dan prosedur penelitian, Pengantar Teori dan Panduan Praktis Penelitian Sosial Bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula, Jakarta: STIA LAN RI Press.
John Whitmore, (1997), Coaching for performance; seni mengarahkan untuk mendongkrak Kinerja,terjemahan Dwi Herly Purnomo dan Louis Novianto, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kartini Karton (2005) pakah Kepemimpinan Abnormal Itu ?, Rajawali Press.
Locke Edwin (1960).Lewat publikasi artikelnya ‘Toward a Theory of Task Motivation ad Icentives’
Kasim, Azhar,(1993) Pengukuran Efektivitas dalam Organisasi, Jakarta : Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia.
Komaruddin, A. (1993) Ensiklopedia Manajemen, Bandung : Alumni
Mangkunegara, Anwar Prabu (2000) Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Moekijat,(1999) Kamus Manajemen, Bandung: Penerbit Mandar Maju,
Moloeng, lexy J. (2004). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
______________(1997) Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: Penerbit Gajah Mada University Press.
Maslow.H. Abraham (1968) . Toward a Psychology of Being, 2d ed. New York: D. Van Nostrad
M. S. P. Hasibuan, 2007, Manajemen SDM, Edisi Revisi PT. Bumi Aksara, Jakarta.
Noeng Muhadjir, Metodologi Penelitian Kualitatif, YogyakartaRakesarasin, 1996
Poerwadarminta, W.J.S, (1993), Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Ravianto, J. (1985) Produktivitas dan mutu kehidupan, Jakarta : Lembaga Sarana Informasi Usaha dan Produktivitas.
__________ (1986) Produktivitas dan Pengukuran, Jakarta: Lembaga Sarana Informasi Usaha dan Produktivitas
Rivai & Basri, (2004) Penilaian Kinerja, Jakarta : Gunung Agung
Rivai, Veithzal dan Basri. (2005). Performance Appraisal: Sistem Yang Tepat Untuk Menilai Kinerja Karyawan Dan Meningkatkan Daya Saing Perusahaan. Jakarta: Raja grafindo Persada.
Simanjuntak, Payaman J.(1985), Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia, Jakarta: Lembaga Penerbit FE UI.
____________________ (2012), Perencanaan Sumber Daya Manusia Stratejik, Jakarta: STIA LAN, Program Pasca Sarjana.
Simamora, Henry, (1997). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Kedua.STIE : YKPN
Sinungan, Muchdarsyah, (1955), Produktivitas Apa dan Bagaimana, Jakarta : Bumi Aksara
Suharsimi Arikunto. 1998. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Sulistiyani, Ambar T. dan Rosidah (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu:
Suprihanto, (1996) Penilaian Kinerja dan Pengembangan Karyawan. Yogyakarta: BPFE
Sondang P. Siagian, 2007, Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara, Jakarta.
Stephen P. Robbin dan Mary Coutler, 2001, Manajemen, Edisi Bahasa Indonesia, PT. Prenhallindo, Jakarta.
Sugiyono, 2005, Statistik Untuk Penelitian, Alfabeta, Jakarta.
Tika, P. (2006). Budaya Organisasi Dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Jakarta: PT.Bumi.Aksara.
Wahab, Solichin Abdul. 2001. Analisis Kebijakan : Dari Formulasi Ke Implementasi
Kebijaksanaan Negara. Bumi Aksara. Jakarta
Waldron, L. and Smith, I (1990), Performance Appraisal : Question and Answers, Occasional
Papers, Canberra : Australian Government Publishing Service.
Wibowo (2011), Manajemen Kinerja, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
_______ (2012), Manajemen Perubahan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Dokumen dan Sumber Lain
Keputusan Kasau Nomor Kep/646/XII/2012 Tanggal 14 Desember 2012 Tentang penilaian kinerja.
Pedoman Tugas Pokok Lanud Soewondo
Peraturan Panglima TNI, Nomor : Perpang/93/XI/2011 tentang Petunjuk Administrasi Penilaian dan Perhitungan Beban Kerja di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Sekretariat Negara, Undang-undang No. 34
tahun 2004 tentang TNI, Jakarta, 2004.
Jurnal-sdm.blogspot.com/2009/10/macam-gaya-kepemimpinan-kepemimpinan.html.
Wikipedia