PENGARUH KEMAMPUAN PERSONEL DAN KELENGKAPAN ALAT KERJA TERHADAP KESIAPAN SATUAN PEMELIHARAAN PANGKALAN DINAS FASILITAS DAN KONSTRUKSI ANGKATAN UDARA DI JAKARTA

Authors

  • Dian Shintani Nayar Universitas Pertahanan Indonesia
  • Hipidizah Hipidizah Universitas Pertahanan Indonesia
  • Anton Iman Santosa Universitas Pertahanan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33172/jspu.v6i1.509

Abstract

Satharlan adalah satuan pelaksana dibawah pembinaan Disfaskonau dalam
rangka memelihara kesiapan operasional fasilitas dan konstruksi pangkalan TNI
AU, bertugas melaksanakan pekerjaan pembangunan, rehabilitasi/ renovasi/
rekonstruksi fasilitas dan instalasi khususnya landasan pacu, taxiway, apron, jalan dan jembatan. Satharlan Disfaskonau dituntut memiliki kesiapan yang tinggi agar tupoksinya dapat terlaksana sesuai yang diharapkan, terutama pada kondisi darurat. Namun keterlibatan Satharlan pada saat penanggulangan bencana di Lombok dan Palu, masih terbatas pada penggelaran Portable Airfield Lighting System (PALS) dan belum banyak terlibat dalam perbaikan fasilitas dan konstruksi yang rusak. Hal tersebut dipengaruhi antara lain oleh kemampuan personel dan kelengkapan alat kerja Satharlan Disfaskonau. Itu sebabnya penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh kemampuan personel dan kelengkapan alat kerja secara parsial dan simultan terhadap kesiapan Satharlan Disfaskonau. Guna mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan metode kuantitatif asosiatif kausalitas dengan desain penelitian cross sectional survei menggunakan kuesioner dengan skala Likert. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling, diperoleh 84 sampel. Teknik analisis data dengan melakukan statistik deskriptif dan statistik inferensial, menggunakan simple regresi dan multiple regresi, dengan
signifikansi 5% (0,05). Hasil penelitian ditemukan bahwa kemampuan
personel berpengaruh signifikan, positif terhadap kesiapan Satharlan Disfaskonau, sebesar 18,3%. Adapun kelengkapan alat kerja berpengaruh signifikan, positif terhadap kesiapan Satharlan Disfaskonau, sebesar 25,4% dan secara bersama-sama kemampuan personel dan kelengkapan alat kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kesiapan Satharlan Disfaskonau, sebesar 35,1% dengan model regresi berganda yaitu Y= 30,687+ 0,527X1 + 0,766X2. Dengan demikian, disarankan untuk meningkatkan kesiapan Satharlan Disfaskonau agar memperhatikan kelengkapan alat kerja disamping dengan meningkatkan kemampuan personel.

Kata kunci : Kemampuan, Kelengkapan, Kesiapan, Personel, Alat Kerja, Satuan.

References

Buku

Badudu, J.S & Zain. 2001. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Bakrie, C.R.. 2007. Pertahanan Negara dan Postur TNI Ideal. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Cooper, John C.. 1948. The Fundamentals of Air Power. USA: US Government Printing Office.

Gottschalk, Louis. 2000. Mengerti Sejarah. Depok: Yayasan Penerbit Universitas Indonesia.

Hasibuan, Malayu. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara.

Hugiono & Poerwantana. 2000. Pengantar Ilmu Sejarah. Jakarta: PT. Bina Aksara.

Kardi, Koesnadi. 2016. Air Power – Strategi Udara. Jakarta: Air Power Club of Indonesia.

Mubarok, Husni. 2009. Manajemen Strategi. Kudus: STAIN Kudus.

Robbins, Stephen & Judge, Timothy A.. 2009. Organizational Behaviour 3rd Edition. New Jersey: Pearson Education.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rinneka Cipta.

Supriyatno. 2014. Tentang Ilmu Pertahanan. Jakarta: Obor.

Jurnal

Arfianto, A.. Agustus 2018, “Pengaruh Kompetensi dan Lingkungak Kerja terhadap Combat Readiness Personel Skadron Udara 15 Wing Udara 3 Lanud Iswahjudi Madiun”, Jurnal Strategi Pertahanan Udara, Vol. 4, No. 2.

Glenn, Voelz. 2014, “Is Military Science Scientific?”, JFQ75. No. 4.

Keling, Mohammad Faisol, et. al. July 2012, “The Malaysian Government’s in Managing Military and Defense Development”, International Journal of Business and Social Science, Vol. 2 No. 12.

Raffert, A. E., et. al, 2013, “Change Readiness: A Multilevel Review”, Journal of Management, Vol. 39.

Raharjo, Paramita & Warso. 2016, “Pengaruh Kemampuan Kerja, Pengalaman dan Pelatihan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan dengan Kompetensi Kerja sebagai Variabel intervening (Studi kasus pada KUD “Pati kota”, Kabupaten Pati), Journal of management, Vol. 2, No. 2.

Weiner, Bryan J. 2009, “A Theory of Organization Readiness for Change”, Implementation Science, Vol. 4.

Yusuf, I. A. Desember 2017, “Kesiapan Satuan Batalyon Kavaleri 9/Satya Dharma Kala dama Melaksanakan Tugas Pengamanan Ibukota RI”, Jurnal Prodi Strategi Kampanye Militer, Vol. 3, No. 3.

Peraturan & Perundang-Undangan

Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Perkasau/118/XII/2011 tanggal 12 Desember 2011, tentang Terminologi Angkatan Udara

Peraturan Panglima TNI Nomor Perpang/45/VII/2008 tanggal 21 Juli 2008 tentang Petunjuk Induk Pembinaan Personel dan Tenaga Manusia TNI

UU No.34 Tahun 2004 Tentang Tentara Nasional Indonesia pasal 1 ayat 5

Website

Kemdikbud. 2019, April. KBBI Kemdikbud. dari KKBI Daring: https://kbbi.kemdikbud.go.id/ (diakses pada 20 Agustus 2019)

Downloads

Published

2020-05-03