SIMULASI KINERJA BAJA ARMOR DALAM MENAHAN RADIASI GAMMA DAN NEUTRON SEBAGAI MATERIAL KENDARAAN TEMPUR

Authors

  • Ulfa Dwi Prastiwi Universitas Pertahanan RI
  • Gita Amperiawan Universitas Pertahanan RI
  • Maykel Manawan Universitas Pertahanan RI

Abstract

Ancaman radiasi akibat pengembangan senjata nuklir dan penyalahgunaan bahan radioaktif telah meningkat dan semakin nyata. TNI yang bertugas menjaga pertahanan dan keamanan negara menjadi garda terdepan yang berhadapan langsung dengan ancaman tersebut. Kendaraan tempur memiliki peran vital dalam menjaga personil TNI dari ancaman radiasi di area operasi, maka dari itu perlu diketahui bagaimana kemampuan material kendaraan tempur dalam menghadapi ancaman tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik material baja armor dalam menahan radiasi gamma dan neutron. Penelitian dilakukan dengan simulasi menggunakan software bebasis Monte Carlo. Simulasi dilakukan menggunakan dua sumber radiasi pengion yaitu gamma dan neutron dalam rentang energi 0,01-100 MeV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baja armor memiliki nilai koefisien atenuasi massa terhadap paparan radiasi gamma yang lebih besar dibandingkan radiasi neutron. Pada rentang energi 1-10 MeV, nilai koefisien atenuasi massa (?m) baja armor terhadap paparan radiasi gamma dan neutron menunjukkan hasil yang fluktuatif dan berada pada rentang 0.3-0.023 cm2/g untuk radiasi gamma dan 0.020-0.014 cm2/g untuk radiasi neutron. Pada rentang energi 20-100 MeV, nilai ?m radiasi gamma berada pada rentang 0.025-0.020 cm2/g dan nilai ?m untuk radiasi neutron adalah 0.014-0.005 cm2/g

References

Daftar Pustaka

Bucherl, T.; et al. (2004): Radiography and Tomography with Fast Neutrons At The FRM-II - A Status Report. Applied Radiation and Isotopes, vol. 61(4), pp. 537-540.

Federation of American Scientist. “Effects of Nuclear Explosions”.Retrieved from fas.org/nuke/guide/usa/doctrine/fm8-9/1ch3.htm#, diakses pada 10 Februari 2021.

IAEA Incident and Trafficking Database (ITDB). “Incidents of Nuclear and Other Radioactive Material Out of Regulatory Control 2020 Fact Sheet”. Retrieved from https://www.iaea.org/sites/default/files/20/02/itdb-factsheet-2020.pdf, diakses pada 25 September 2020.

Kementerian Pertahanan. (2015). Buku Putih Pertahanan Indonesia 2015. Jakarta: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

Kristensen, Hans M. and Matt korda. “Status of World Nuclear Forces”. Retrieved from https://fas.org/issues/nuclear-weapons/status-world-nuclear-forces/, diakses pada 24 September 2020.

McClellan, Roger O. (2020). Handbook of Toxicology of Chemical Warfare Agents (Third Edition). Cambridge: Academic Press.

Mulyati Sri, Mohammad Irwan Kaliti, Yeti Kartikasari. (2016). “Penerapan Keselamatan Kerja Radiasi Pada Sistem Pelayanan Fluoroskopi Bagasi di Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang”. Jurnal LINK, vol. 12 (1), pp. 8-11.

Nesbitt, Brian. (2007). Handbook of Valves and Actuators. Amsterdam: Elsevier.

Tuszynski, Jarekt. Attenuation Coefficient of Iron. Retrieved from https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Attenuation_Coefficient_Iron.svg, diakses pada 31 Januari 2021.

Downloads

Published

2021-06-28