ANALISIS BELANJA PERTAHANAN PADA NEGARA-NEGARA YANG TERLIBAT KONFLIK LAUT CHINA SELATAN
Abstract
Kausalitas antara pertumbuhan ekonomi dan belanja pertahanan serta perbedaan belanja pertahanan sebelum dan sesudah klaim nine dash line pada negara-negara yang terlibat dalam konflik LCS merupakan permasalahan yang menarik untuk dikaji lebih mendalam. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis belanja pertahanan pada masa sebelum pengajuan klaim nine dash line oleh China tahun 2009 dibandingkan dengan masa sesudah pengajuan klaim nine dash line oleh China tahun 2009; hubungan kausalitas antara belanja pertahanan dan pertumbuhan ekonomi di negara–negara yang terlibat konflik LCS; serta pengaruh pertumbuhan ekonomi dan belanja pertahanan negara lain terhadap belanja pertahanan pada negara-negara yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan secara parsial dan simultan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari World Bank dalam kurun waktu 2000 - 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata belanja pertahanan pada masa sebelum pengajuan klaim nine dash line oleh China tahun 2009 lebih kecil dibandingkan masa sesudah pengajuan klaim nine dash line oleh China tahun 2009; terdapat kausalitas antara belanja pertahanan dan pertumbuhan ekonomi pada negara-negara yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan; dan pertumbuhan ekonomi dan belanja pertahanan negara lain berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap besaran belanja pertahanan pada negara-negara yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan.
References
JURNAL
Ahmed, Nadeem dan Seyedhossein Naslmosavi. (2017). “Military Expenditure and Economic Growth in SAARC Countries: Pooled and Panel Data Analysis”. Journal of Applied Finance and Economic Policy Vol. 1 No. 1. Hlm. 1-7
Bildirici, Melike. (2016). “Defense, Economic Growth and Energy Consumption in China”. Procedia Economics and Finance. Vol. 38. Hlm. 257 – 263
Dunne, Paul dan Sam Perlo-Freeman. (2001). The Demand for Military Spending in Developing Countries. Paper dipresentasikan pada Second CesA/IDN International Conference on Defence Economics and Security in Mediterranean and Sub-Saharan Africa. Lisbon, Juni 2000. Hlm. 1-20.
Ekananda, Mahyus. (2016). Analisis Ekonometrik Data Panel. Jakarta: Mitra Wacana Media , hlm.82
Gokmeloglu, K, dkk. (2015). “Military Expenditure and Economic Growth: The Case of Turkey”. Procedia Economics and Finance Vol. 25. Hlm. 455 – 462.
Jinming, Li dan Li dexia. (2003). “The Dotted Line on the Chinese Map of the South China Sea: A Note”. Ocean Development & International Law No. 34.
Kumar, Ganesh. (2017). “Countries Military Expenditures: Definitions and Determinants”. Economic Affairs. Vol. 62 No. 4. Hlm. 647-654.
Oxsenstierna, Susanne. (2016). “Russia’s Defense Spending and The Economic Decline”. Journal of Eurasian Studies, Vol. 7. Hlm 60-70.
Pudjiastuti, Tri Nike dan Pandu Prayoga. (2015). “ASEAN dan Isu Laut Tiongkok Selatan: Transformasi Konflik Menuju Tata Kelola Keamanan Regional Asia Timur”. Jurnal Penelitian Politik. Volume 12 No. 1 Juni 2015. Hlm. 99–115.
BUKU
Castillo et. al. (2001). Military Expenditures and Economic Growth. US: Aroyo Center.
Dudley, D. (1948). The Economics of John Maynard Keynes: The Theory of a Monetary Economy. New York: Prentince-Hall
Greene, William H. (2000). Econometric Analysis. New York: Macmillan Publishing Company
Gujarati, Damodar. (2004). Basic Econometric. New York: McGraw-Hill Book Company
Hakim, Abdul. (2002). Ekonomi Pembangunan, Edisi Pertama. Yogyakarta: Ekonesia, Hlm. 68.
Karya, Detri dan Syamri Syamsuddin. (2002). Makroekonomi Pengantar Untuk Manajemen. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. , Hlm. 181.
Kuncoro, Mudrajad. (2018). Metode Kuantitatif. Yogyakarta: UPP STIM YKPN, hlm. 86.
Marsetio. (2014). Sea Power Indonesia. Jakarta: Universitas Pertahanan, Hlm. 107.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, hlm. 257
Sujarweni, V. Wiratna. (2014). Statistik Untuk Bisnis & Ekonomi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press, hlm. 144.
Yanuar. (2018). Ekonomi Makro: Suatu Analisis Untuk Konteks Indonesia. Jakarta: Pustaka Mandiri, hlm. 298.
Yusgiantoro, Purnomo. (2014). Ekonomi Pertahanan Teori & Praktik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, hlm. 696.
WEBSITE
Jejak Tapak.com. (2018). Perang Masih Berkobar Anggaran Pertahanan Timur Tengah Justru Turun. Diambil dari https://www.jejaktapak.com/2018/02/15/perang-masih-berkobar-anggaran-pertahanan-timur-tengah-justru-turun/ pada tanggal 25 Agustus 2019 pukul 16:04 WIB
Okezone.com. (2020). Pemerintah RI Siapkan 2 Skema Besar Sikapi Konflik Natuna. Diambil dari https://nasional.okezone.com/read/2020/01/06/337/2150012/pemerintah-ri-siapkan-2-skema-besar-sikapi-konflik-natuna pada tanggal 07 Januari 2020 Pukul 23:01 WIB.
Ramzy, Austin. (2019). China Announces 11,2 % Increase in Military Spending. Diambil dari http://world.time.com/2012/03/05/china-announces-11-2-increase-in-military-spending/ pada tanggal 02 Mei 2019.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Proposed Policy for Journals That Offer Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Proposed Policy for Journals That Offer Delayed Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication, with the work [SPECIFY PERIOD OF TIME] after publication simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.