ANALISIS TATA KELOLA PENGADAAN ALAT PERALATAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN PADA PERALATAN HURU-HARA KORP PASUKAN KHAS TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN UDARA
Abstract
Salah satu strategi dan kebijakan yang dilakukan untuk mendukung pertahanan negara ialah dengan melakukan pemberdayaan pertahanan negara pada aspek militer. Salah satu penyelenggaraannya ialah dengan melakukan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Dalam hal ini, OMSP yang dilakukan yaitu dengan penanganan Pileg dan Pilpres oleh Korpaskhas TNI AU. Untuk mendukung kebutuhan penanganan Pileg dan Pilpres tersebut, dibutuhkan Perlengkapan Huru-Hara (PHH) yang direalisasikan melalui proses pengadaan. Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis mengenai hambatan yang ada pada tata kelola pengadaan Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) pada PHH Korpaskhas TNI AU kemudian mengusulkan suatu strategi untuk meminimalisir hambatan-hambatan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian, proses pengadaan tersebut memiliki hambatan seperti penyusunan Spesifikasi Teknis (Spektek) yang terhambat dan keterlambatan disebabkan oleh waktu penyerahan materiil yang diperpanjang hingga kontrak tersebut diamandemen. Adapun strategi yang dilakukan pada penelitian ialah dengan menggunakan teori ends, means, dan ways dan teori Concept, Assessment, Demonstration, Manufacture, In-Service, Disposal (CADMID) yang merupakan dasar teori pengadaan. Berdasarkan hasil pembahasan, strategi yang digunakan dalam penyusunan Spektek ialah dengan melakukan penekanan pada kualitas yang dapat dilihat dari segi merek, standar materiil yang dikembangkan oleh industri, mengetahui contoh dan teknis Spektek, komposisi kebutuhan, serta fungsional dan kerja. Kemudian juga dilihat dari sisi kuantitas dan pengiriman, kualitas layanan, dan informasi tambahan. Sedangkan untuk keterlambatan dapat dilakukan perencanaan dengan penjadwalan produksi, penyedia mengatur waktu pengiriman spare part agar meminimalisir keterlambatan, melakukan show case meeting, dan mengamandemen kontrak.
References
Daftar Pustaka
Buku
Arsana, I Putu Jati. (2016). Manajemen Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Jakarta: Penerbit Deepublish.
Creswell, John W. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Tradition. London: SAGE Publications.
Direktorat Kebijakan Pengadaan Khusus dan Pertahanan Keamanan, LKPP. (2013). Kajian Pengadaan Alutsista dan Almatsus.
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Karim, Silmy. (2014). Membangun Kemandirian Industri Pertahanan Indonesia. Jakarta: PT Gramedia.
Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. (2015). Buku Putih Pertahanan Indonesia. Jakarta: Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. Martin,
Stephen. (2007). The Economics of Offsets: Defence Procurement and Countertrade. New York: Routledge.
Matthews, Ron., Maharani, Cue. (2008). Beyond the RMA: Survival Strategies for Small Defense Economies. Singapore: Institute of Defense and Strategic Studies (IDSS)-Nanyang Technological University).
Semiawan, CR. (2010). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Sugiyono. (2003). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta CV. Siahaya, Willem. (2013). Manajemen Pengadaan (Procurement Management). Jakarta: CV Alfabeta.
Yin, RK. (1989). Case Study Research Design and Methods. Washington: COSMOS Corporation.
Jurnal
Bachri, Bachtiar S. (2010). “Meyakinkan Validitas Data melalui Triangulasi pada Penelitian Kualitatif”. Jurnal Teknologi Pendidikan. Volume 10, Nomor 1, hh. 46-62.
Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. (2009). “Pilar Industri Pertahanan”. Prosiding Workshop Nasional Revitalisasi Industri Pertahanan. Jakarta: 9-11 Desember 2009. hh. 48.
Tesis dan Disertasi
Subekhi, Nur. (2012). Analisis Akuisisi Pertahanan Panser Anoa Produksi PT Pindad. Program Magister Manajemen Pertahanan, Fakultas Manajemen Pertahanan, Universitas Pertahanan.
Peraturan dan Undang-Undang
Peraturan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Nomor 02 Tahun 2010 tentang Pertahanan.
Peraturan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2014 tentang Pengadaan barang dan jasa di lingkungan Kementerian Pertahanan dan TNI.
Peraturan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2012 Tentang Kebijakan Penyelarasan Minimum Essential Force Komponen Utama. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Proposed Policy for Journals That Offer Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Proposed Policy for Journals That Offer Delayed Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication, with the work [SPECIFY PERIOD OF TIME] after publication simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.