PENGARUH PERILAKU KONSUMTIF, TINGKAT PENDAPATAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KONSERVASI ENERGI LISTRIK DI SEKTOR RUMAH TANGGA DALAM RANGKA MENDUKUNG KETAHANAN ENERGI (STUDI DI KOTA BOGOR)
Abstract
Indonesia menargetkan intensitas energi dapat ditekan melalui berbagai upaya penghematan di semua sektor konsumen energi. Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengeluarkan Program Potong 10% sebagai salah satu upaya dalam penghematan energi. Salah satu sektor yang menjadi target pemerintah ialah sektor rumah tangga, dengan mengkampanyekan upaya penghematan melalui 3 dimensi perilaku, yaitu 3M (mematikan, mencabut dan mengatur) dengan tujuan peningkatan kesadaran publik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh variabel perilaku konsumtif, tingkat pendapatan dan tingkat pendidikan terhadap perilaku konservasi energi listrik di sektor rumah tangga menggunakan metode survey di salah satu kota di Provinsi Jawa Barat yaitu Kota Bogor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya perilaku konsumtif yang memiliki pengaruh negatif terhadap konservasi energi listrik di sektor rumah tangga. Sedangkan tingkat pendapatan dan tingkat pendidikan tidak memiliki pengaruh. Sehingga diharapkan dengan menekan perilaku konsumtif masyarakat dapat memberikan dampak positif terhadap konservasi energi listrik di sektor rumah tangga dan secara tidak langsung akan memberikan dampak positif juga terhadap ketahanan energi Indonesia.
Kata Kunci: Intensitas Energi, Ketahanan Energi, Konservasi Energi Listrik, Perilaku Konsumtif, iRumah Tangga
References
BUKU
Badan Pusat Statistik Kota Bogor. (2018). Kota Bogor Dalam Angka. Katalog: 1102001.3271. ISSN: 0215.59.31. Bogor. Jawa Barat.
Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. (2018). Statistik Ketenagalistrikan 2017. Edisi No 31 Tahun Anggaran 2018. Jakarta.
Direktorat Jenderal EBTKE. (2018). Data dan Informasi Konservasi Energi 2018. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Jakarta. Indonesia
Nugroho, H, et al. (2014). Memperbaiki Ketahanan Energi Indonesia: Rekomendasi Strategi dan Analisis. Makalah Kebijakan. Tim Analis Kebijakan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
TESIS
Atanassov, B. (2010). Socio-cultural Dimensions in Household Cooking Energy Choice. Master’s Thesis in Geography. Department of Human Geography. Stockholm University.
Hidayati, L. 2010. Analisis Pembentukan Perilaku Hemat Listrik dengan Model Pendekatan Norm Activation model : Studi Kasus Pelanggan Listrik Rumah Tangga di Kota Bogor. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Jawa Barat.
Nababan, T. S. (2008). Permintaan Energi Listrik Rumah Tangga (Studi Kasus pada Pengguna Kelompok Rumah Tangga Listrik PT PLN (Persero) di Kota Medan). Universitas Diponegoro Semarang.
JURNAL
Bhattacharjee, S., & Reichard, G. (2011). Socio-Economic Factors Affecting Individual Household Energy Consump-tion: A Systematic Review. Conference Paper ES2011-54615. Proceedings of the ASME 2011 5th International Conference on Energy Sustainability, August 7–10, 2011, Washington, DC, USA. The American Society of Mechanical Engineers (ASME).
Estiri, H., Gabriel, R., Howard, E., & Wang, L. (2013). Different Regions, Differences in Energy Consumption: Do Regions Account for the Variability in Household Energy Consumption?. Working Paper, 134. Seattle, WA: Centerfor Statistics and the Social Sciences University of Washington.
Fithri, P., Susanti, L., & Bestarina, K. (2015). Assessing Household Energy Savings and Consumer Behavior in Padang City. Proceedings of the International Multi Conference of Engineers and Computer Scientists 2015 Vol II. imecs 2015. March 18-20. 2015. Hongkong.
Foysal, M. A., Hossain, M. L., Rubaiyat, A., Sultana, S., Uddin, M. K., Sayem, M. M., & Akhter, J. (2012). Household Energy Consumption Pattern in Rural Areas of Bangladesh. Indian Journal of Energy, 1(5), 72–85.
Garg, A. (2014). Energy Consevation in Households in Urban Areas in India. International Journal of Students “ Research in Technology and Management Vol 3 (02), February 2014, ISSN 2321-2543, pg 241-244.
Gebreegziabher, Z., Mekonnen, A., Kassie, M., & Kohlin, G. (2012). Urban Energy Transition and Technology Adoption: The Case of Tigrai, Northern Ethiopia. Energy Economics, 34(2), 410–418.
Hariadi, T. K., et al. (2016). Energy Efficiency and Policy Analysis for Household in D.I Yogyakarta (Yogyakarta Special Region) Indonesia. Vol 6 No 3 ISSN: 2088-5334. International Journal on Advanced Science Engineering Information Technology.
Joyeux, R., & Ripple, R. D., (2007). Household Energy Consumption Versus Income and Relative Standard of Living: a Panel Approach, Macquarie University, Sydney, Australia.
Miah, M. D., Kabir, R. R. M. S., Koike, M., Akther, S., & Shin, M. Y. (2010). Rural Household Energy Consumption Pattern in the Disregarded Villages of Bangladesh. EnergyPolicy, 38(2), 997–1003.
Nazer, M., Handra, H. (2016). Analisis Konsumsi Energi Rumah Tangga Perkotaan di Indonesia: Periode Tahun 2008 dan 2011. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia Vol. 16 No. 2 Januari 2016: 141-153. P-ISSN 1411-5212
Pitts, A., Ashby, R. (2011). A Study of the Relationships between Income, Energy Consumption and Home Insulation Installation. UK Energy Research Centre Conference: Energy and People: Futures, Complexity and Challenge, September 2011, Oxford.
Sholeh, M., Firdaus. (2018). Analisis Efisiensi Penggunaan Energi Listrik Sektor Rumah Tangga di Pekanbaru Menggunakan Perangkat Lunak LEAP. Jom FTEKNIK Volume 5 No. 1 April 2018.
Susanti, L., et al. (2017). Challenge in Household Energy Conservation Program: Analysis from Socio-Demographic Factors. Advanced Science Letters Vol 23, No. 5, May 2017. American Scientific Publishers.
Soltani, Mohammad., et al. (2020). “Impact of household demographic characteristics on energy conservation and carbon dioxide emission: Case from Mahabad city, Iran”. Energy, 116916. doi:10.1016/j.energy.2020.116916
Trotta, Gianluca. (2018). Factors Affecting Energy-Saving Behaviours and Energy Efficiency Investments in British Households, Energy Policy,114 (2018), 529-539.
Wijaya, M.E., Tezuka, T. (2012). Electricity Saving Potential in Indonesia Households: A Techno-Socio-Economic Analysis. 4th International Conference on Sustainable Energy and Environment (SEE 1011). Bangkok. Thailand
Wijaya, M.E., Tezuka, T. (2013). A comparative study of household’s electricity consumption characteristics in Indonesia: A techno-socioeconomic analysis. Energy for Sustainable Development 17 2013: 596-604.
WEBSITE
Anonim. (2014). “Perilaku konsumtif masyarakat berpotensi bikin ketahanan energi rapuh” dalam https://kabarbisnis.com/read/2849821/perilaku-konsumtif-masyarakat-berpotensi-bikin-ketahanan-energi-rapuh, 19 Agustus 2014, di akses pada 21 September 2019.
Chandra, M. (2014). “10 Peringkat Indonesia di Dunia”, dalam https://www.kompasiana.com/mulyady1688/54f934b0a333112c048b4a1a/10-peringkat-indonesia-di-dunia, 25 November 2014, di akses pada 21 September 2019.
Nossar, R. (2014). “Di ASEAN, Indonesia paling boros listrik AC”. Diakses pada tanggal 07 Agustus 2019, dari http://industri.kontan.co.id/news/di-asean-indonesia-paling-boros-listrik-ac