Strategi Pangkalan TNI AL Dumai Dalam Menghadapi Penyelundupan Manusia di Perbatasan Laut Dumai dan Selat Malaka

Authors

  • Suryani Suryani Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan
  • Suhirwan Suhirwan Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan
  • Rudy A.G. Gultom Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

DOI:

https://doi.org/10.33172/pa.v4i3.296

Abstract

Abstrak -- Pertahanan negara merupakan bagian dari fungsi pemerintahan suatu negara yang bertujuan untuk mencapai tujuan nasional. Ancaman yang muncul di batas negara memperlihatkan adanya ancaman yang dapat mengganggu kedaulatan negara. Penyelundupan manusia merupakan ancaman yang kini muncul di perbatasan negara dengan menjadikan Indonesia sebagai negara transit. Untuk mencapai tujuan pelaku penyelundupan menggunakan jalur laut untuk melaksanakan kegiatan penyelundupan manusia.  Maraknya penyelundupan manusia yang menjadikan laut Dumai sebagai jalur penyelundupan manusia ke negara lain akan menjadi ancaman bagi Indonesia. Pangkalan TNI AL Dumai hadir dalam kegiatan pengamanan daerah perairan khususnya laut Dumai dan Selat Malaka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan yang dimiliki dan strategi yang digunakan oleh Pangkalan TNI AL Dumai dalam menghadapi ancaman penyelundupan manusia di perbatasan laut Dumai dan Selat Malaka. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, dan ilmu pertahanan, teori strategi, teori hambatan, teori pencegahan dan penanggulangan kejahatan, dan teori sinergitas untuk menjawab rumusan masalah.  Adapun pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi non-partisipan dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori hambatan untuk menentukan adanya faktor internal dan faktor eksternal yang menjadi hambatan Pangkalan TNI AL Dumai dalam menghadapi penyelundupan manusia di perbatasan laut Dumai dan Selat Malaka. Pangkalan TNI AL Dumai menggunakan skala prioritas sebagai strategi untuk menentukan pola operasi/pengamanan yang dilakukan. Adanya penggunaan peran masyarakat sebagai informan dan sinergitas dengan stakeholder lainnya diharapkan dapat menjadikan implementasi strategi lebih efektif dan efisien.

Kata kunci: pangkalan TNI AL Dumai, strategi, hambatan, peran masyarakat, sinergitas

 

Abstract -- State defense is part of the governance function of a country that aims to achieve national goals. Threats that appear on the national borders show threats that can interfere with state sovereignty. Human smuggling is a threat that now appears on the borders of the country by making Indonesia a transit country. To achieve the purpose of smugglers using sea lanes to carry out human smuggling activities. The rise of people smuggling that makes Dumai sea as a route of people smuggling into other countries will be a threat to Indonesia. Navy Base Dumai is present in the security of the waters, especially the Dumai and Malacca Strait. This study aims to determine the obstacles and strategies used by the Indonesian Navy Base Dumai in the face of the threat of human smuggling at the Dumai and Malacca Strait sea borders. This study uses qualitative methods with phenomenological approaches, and defense science, strategy theory, obstacle theory, crime prevention and prevention theory, and synergy theory to answer the problem formulation. The data collection is done by interview method, non-participant observation and documentation. This study uses the theory of barriers to determine the existence of internal factors and external factors that become obstacles to the Navy Base Dumai in the face of human smuggling on the Dumai sea border and the Malacca Strait. Navy Base Dumai uses priority scale as a strategy to determine the pattern of operation / security that is carried out. The use of community roles as informants and synergy with other stakeholders is expected to make the implementation of strategies more effective and efficient.

Keywords: pangkalan TNI AL Dumai, strategy, obstacle, community role, synergy

Author Biographies

Suryani Suryani, Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

Suhirwan Suhirwan, Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

Rudy A.G. Gultom, Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan

References

Daftar Pustaka

Anonim. “Cegah Kejahatan Transnasional, Perbaiki payung Hukum”, dalam http://www.hukumonline com, diakses pada 2 November 2009

Anonim. “Kerjasama Politik Keamanan ASEAN”, dalam http://www.deplu.go.id, diakses pada 3 November 2009

Anonim. “kondisi geografis kota Dumai”, dalam http://pekanbaru.tribunnews.com/2015/04/ 08/ narkoba-serbu-dumai-komandan-Pangkalan TNI AL-akui-pengawasan-laut-tak-maksimal, diakses pada 20 Juni 2018 pukul 10.42 WIB

Booth, Ken. 1979. Navies and Foreign Policy. Holmes and Meier Publishers Inc., New York.

Fernando, Sam. 2013. “Politik Hukum Pemerintah (Direktorat Jenderal Imigrasi) Dalam Menanggulangi Masalah Penyelundupan Manusia”. Jurnal Pascasarjana Universitas Brawijaya.

Imam Santoso, M. 2014. Diaspora Globalisme, Keamanan dan Keimigrasian. Bandung: Pustaka Reka Cipta.

Kadarudin. 2013. “People Smuggling dalam persfektif Hukum Internasional dan Penegakan Hukumnya di Indonesia”. Jurnal Perpustakaan Informasi dan Komputer Jupiter. Volume XII Nomor 2 Edisi Juni.

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban. 2012. “Transnational organized Crime Crime Membayangi”. Buletin berkala LPSK Edisi No. III.

Najiyati, Sri dan S. R. Topo Susilo.2011. “Sinergitas Instansi Pemerintah dalam Pembangunan Kota Terpadu Mandiri (The Synergy of Government Institutions in The Transmigration Urban Development”. Jurnal Ketransmigrasian.

Rangkuti, Freddy. 1998. Analisis SWOT Teknis Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Syah, M. 2008. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Thorik Effendi, Muhammad. 2017. “Fenomena Peningkatan Transnasional Organized Crime Piracy di Selat Malaka Tahun 2010-2014”. Jurnal Analisis Hubungan Internasional. Vol 6 No.1.

Zubir, Mokhzani. 2006. “The Strategic Value of the Straits of Malacca”. Maritime Institute of Malaysia (MIMA).

Downloads

Published

2018-12-14

How to Cite

Suryani, S., Suhirwan, S., & Gultom, R. A. (2018). Strategi Pangkalan TNI AL Dumai Dalam Menghadapi Penyelundupan Manusia di Perbatasan Laut Dumai dan Selat Malaka. Peperangan Asimetris (PA), 4(3). https://doi.org/10.33172/pa.v4i3.296