Sinergitas Kodim 0402/OKI dengan Pemda Ogan Komering Ilir Dalam Penanganan Darurat Bencana Kebakaran Lahan Gambut dan Kabut Asap di Wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir Pada Tahun 2015

Penulis

  • Hirta Juni Adriansyah Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan

DOI:

https://doi.org/10.33172/pa.v3i3.149

Abstrak

Abstrak -- Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah Propinsi Sumsel pada tahun 2015 mencapai 466 titik dan mayoritas terjadi di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang mencapai 376 titik. Pada saat itu kebakaran di wilayah Kabupaten OKI merupakan lokasi yang paling sulit untuk dipadamkan. Kodim 0402/OKI merupakan Satuan Komando Kewilayahan yang berkaitan langsung dengan pelaksanaan tugas TNI-AD di wilayah Kabupaten OKI. Berbagai upaya telah dilaksanakan oleh Pemda bersama Kodim dan komponen masyarakat lainnya dalam menangani bencana kebakaran lahan gambut dan kabut asap, akan tetapi kritikan tentang kinerjanya masih sering dijumpai diantaranya pemerintah daerah dinilai terlambat dalam upaya pemadaman kebakaran lahan. Oleh karena itu perlu adanya optimalisasi sinergitas Kodim dan Pemda OKI dalam penanganan darurat bencana kebakaran lahan gambut dan kabut asap agar lebih cepat, tepat, efektif dan efisien. Tujuan penelitian menganalisis Sinergitas Kodim 0402/OKI dengan Pemda OKI dalam penanganan darurat bencana kebakaran lahan gambut dan kabut asap pada tahun 2015. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor penyebab belum optimalnya sinergitas Kodim dan Pemda OKI karena ada kelemahan–kelemahan yang belum dipenuhi oleh kedua belah pihak. Hal ini terkendala dengan masih belum memadainya peralatan yang dibutuhkan pada saat penanganan bencana kebakaran, masih belum adanya SOP yang baku dalam penanganan bencana kebakaran hutan di wilayah Kabupaten OKI. Selain itu, Karakteristik wilayah Kabupaten OKI menyimpan potensi bencana kebakaran lahan yang besar.

Kata Kunci: Sinergitas, Penanganan kebakaran lahan

 

Abstract -- Forest and land fires that occurred in the province of South Sumatra in 2015 reached 466 points and casualties in the Ogan Komering Ilir (OKI) which reached 376 points. At that time the fire in the OKI regency is the most difficult location to extinguish. Kodim 0402 / OKI is a Regional Unit of Command which is directly related to the implementation of TNI-AD duties in OKI Regency. Various efforts that have been implemented by local government along with Kodim and other community components in handling peat fires and smoke haze disaster, will like criticism about its performance is still often encountered by certain local governments late in efforts to fire the land fires. Therefore, it is necessary to optimize the synergy of Kodim and the OKI Local Government in the emergency handling of peatland fires and smoke haze to be faster, accurate, effective and efficient. The purpose of research analysis of Synergy of Kodim 0402 / OKI with OKI Local Government in the emergency handling of peat land fires and smoke haze by 2015. The research used qualitative method with case study approach. The result of the research shows that the cause factor is not optimal synergy of Kodim and Local Government of OKI because there are weaknesses that have not been favored by both parties. This is constrained by the inadequacy of the equipment required in the handling of fire disasters, there is still no standard SOP in the handling of fire disaster in OKI Regency area. In addition, the characteristics of OKI Regency region have great potential for land fires.

Keywords: Synergy, Handling of land fire

Biografi Penulis

Hirta Juni Adriansyah, Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan

Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan

Referensi

Daftar Pustaka

Buku

Bungin, Burhan H.M, (2008), Sosiologi Komunikasi. Jakarta : Kencana

Departemen Pertahanan RI. (2015) Buku Putih pertahanan Indonesia 2015

Hermon, Dedi. (2014). Geografi Bencana Alam (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Nurjanah, et al. (2013) Manajemen Bencana. Bandung: Alfabeta

Moekijat. (1994) Koordinasi : Suatu Tinjauan Teoritis. Bandung: Mandar Maju

Mulyana, Deddy (2016) Ilmu Komunikasi suatu pengantar. Bandung : Remaja Rosda Karya

TNI AD, (2009) Buku Pedoman Penanggulangan Bencana Alam di darat, No Perkasad/96/ XI / 2009 tanggal 30 Nopember 2019. Jakarta : Mabesad.

Stoner, J. A, Freeman, R. E (1992). Manajemen Jakarta: Intermedia

Sugiyono, (2017) Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif - R&D. Bandung : Alfabeta.

TNI AD, (2011),Sinergitas TNI Angkatan Darat dalam Penanggulangan Bencana Alam Tahun 2004-2010, Bandung, Dinas Sejarah Angkatan Darat

Toisutta, G. (2009),Peran TNI AD dalam penanggulangan bencana alam, Jurnal Yudhagama Nomor 85 Tahun XXIX Edisi Desember 2009 , Jakarta, Dispenad

Unhan.(2014). Peraturan Rektor Universitas Pertahanan Nomor 22 Tahun 2014 tentang Penulisan Karya Akhir Studi Universitas Pertahanan.

Karya Tulis Ilmiah

Hidayah, Nursanti (2016). Tesis perubahan lanskap ekologi taman nasional tesso nilo dan sistem sosial ekonomi masyarakat lokal akibat ekspansi kelapa sawit di propinsi riau. (Bogor: Institut Pertanian Bogor), h. 3 diakses dari

repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/82606/1/2016nhi.pdf tanggal 18 Mei 2017

Najiyati, Sri dan S.R. Topo Susilo. (2011). Sinergitas Instansi Pemerintah Dalam Pembangunan Kota Terpadu Mandiri (The Synergy of Goverment Institutions in The Transmigration Urban Development). Jurnal Ketransmigrasian No 28. Vol .2. Desember, pp.113-124 diunduh dari <http://puslitbangtrans.depnakertrans.go.id/pdf/SINERGITAS_ INSTANSI_PEMERINTAH (30 Mei 2017).

Putra, Insita (2010), Keterkaitan penanggulangan bencana dan pertahanan negara,diakses dari https://www.scribd.com/doc/45773233/Penanggulangan-Bencana-Dan-Pertahanan-Negara 17 Mei 2017

Widjanarko, Widya (2016). Peran Satuan Denzipur 8/Gawi Manuntung dalam rangka Penanggulangan Kebakaran Hutan Gambut di Kabupaten Pulang Pisau Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2015

Undang-Undang Dan Peraturan

Undang Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan bencana

Undang Undang No. 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia

Undang Undang No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara

INPRES RI (2011) Peningkatan Pengendalian Kebakaran Hutan Dan Lahan Nomor 16 Tahun 2011.

PerMenhan RI, 2011 Tugas Bantuan Tentara Nasional Indonesia kepada Pemerintahan di daerah Nomor 35 Tahun 2011

Media Online

Abdullah, Yudi (2015) Bencana Asap - Titik panas terbanyak di Ogan Komering Ilir diakses dari http://www.antaranews.com/berita/522137/bencana-asap--titik-panas-terbanyak-di-ogan-komering-ilir

Artharini, Isyana (2015) Siapa 'aktor' di balik pembakaran hutan dan lahan? diakses dari

http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2015/09/150923_indonesia_pembakaranlahan

Budi dan Dwipayana (2015) Pemprov Sumsel Gagal dan Lambat Menangani Asap serta Evakuasi Warga diakses dari

http://maklumatnews.com/pemprov-sumsel-gagal-dan-lamban-menangani-asap-serta-evakuasi-warga/

BPBD Sumsel Rencana Strategis 2013-2018 diakses dari

bpbd.sumselprov.go.id/renstra/.../rencana-strategis-bpbd-provinsi-sumatera-selatan-20...

Erlangga, Aulia (2015) Menghalau kabut asap: Sebab dan dampak kebakaran lahan diakses dari http://blog.cifor.org/37479/menghalau-kabut-asap-sebab-dan-akibat-kebakaran-lahan?fnl=id

Irwanto (2012) Kerusakan hutan di Indonesia diakses dari

https://www.irwantoshut.com/kerusakan_hutan_indonesia.html

Mappapa, Liberti (2015, Oktober) Majalah Detik (Edisi 202)

Prabowo, Dani (2015) Ini Alasan Pemerintah Tak Tetapkan Musibah Asap sebagai Bencana Nasional diakses dari

http://nasional.kompas.com/read/2015/10/16/12153091/Ini.Alasan.Pemerintah.Tak.Tetapkan.Musibah.Asap.sebagai.Bencana.Nasional.

Syahayani, Zihan (2015) Kebakaran Hutan Berulang, Tanggung Jawab Siapa? diakses dari

http://www.theindonesianinstitute.com/kebakaran-hutan-berulang-tanggung-jawab-siapa/

Wijaya, Taufik (2014) Mengapa Kebakaran Lahan Gambut di Sumsel Tak Kunjung Usai? Inilah Ulasannya diakses dari

http://www.mongabay.co.id/2014/10/09/mengapa-kebakaran-lahan-gambut-di-sumsel-tak-kunjung-usai-inilah-ulasannya/

Al Farouq, Habibullah (2014) Macam-Macam Ancaman Non Militer dan Penjelasannya diakses dari http://www.habibullahurl.com/2016/04/macam-macam-ancaman-non-militer.html

File Tambahan

Diterbitkan

2017-12-20

Cara Mengutip

Adriansyah, H. J. (2017). Sinergitas Kodim 0402/OKI dengan Pemda Ogan Komering Ilir Dalam Penanganan Darurat Bencana Kebakaran Lahan Gambut dan Kabut Asap di Wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir Pada Tahun 2015. Peperangan Asimetris (PA), 3(3). https://doi.org/10.33172/pa.v3i3.149