STRATEGI INTELIJEN DALAM PENGUATAN SENDI-SENDI PERTAHANAN NEGARA (STUDI TEKS ARTHASASTRA)
DOI:
https://doi.org/10.33172/pa.v6i2.908Abstrak
Beberapa dekade terakhir di Indonesia, terorisme, separatisme bersenjata, konflik komunal dan bencana alam yang terjadi menunjukkan perlindungan terhadap segenap bangsa tidak terlaksana dengan baik melalui upaya pencegahan dini dan deteksi dini oleh intelijen. Oleh karena itu, pertahanan dan keamanan negara menjadi perhatian penting yang harus dijaga kestabilannya oleh seluruh warga negara dari segala bentuk ancaman. Intelijen masih dianggap hampa nilai dan identik dengan intelijen era orde baru yang mirip dengan intelijen Barat, maka ditarik pemikiran-pemikiran Timur mengenai operasi intelijen menurut Teks Arthasastra karya Chanakya atau Kautilya. Pemetaan ancaman dan strategi intelijen dalam menghadapi ancaman pertahanan negara menurut Teks Arthasastra menggunakan metode kualitatif dan pendekatan Ethnography Content Analysis dengan teknik analisis data triangulasi sumber data yang berkaitan dengan tema penelitian. Strategi intelijen dalam Arthasastra digali melalui beberapa konsep dalam Arthasastra mengenai pemetaan ancaman (konsep saptanga dan rajamandala), dan konsep intelijen (konsep samstha dan samch?r). Pemetaan ancaman pertahanan negara melalui tujuh elemen dasar pembentuk negara (saptanga) dan juga lingkaran raja-raja besar (rajamandala) suatu negara dipandang masih relevan namun kini telah dikenal ancaman hibrida. Strategi intelijen dalam mencegah munculnya ancaman dalam Arthasastra dilakukan melalui perekrutan agen rahasia dari semua golongan, menyebarkan agen rahasia dalam dua kelompok besar (samstha dan samch?r), serta mengedepankan kesejahteraan rakyat. Secara umum metode penyebaran agen rahasia dalam Arthasastra memiliki kemiripan dengan intelijen masa kini. Agen-agen ini bertugas deteksi dini di negara sendiri, negara musuh, negara sahabat maupun negara netral untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan masing-masing elemen negara, serta cegah dini melalui berbagai cara rahasia baik dengan penggalangan lunak maupun keras.
Referensi
Buku
Astana, M., & Anomdiputro. (2015). Kautilya (Chanakya) Arthasastra: Masalah Politik, Ekonomi, Hukum, Budaya dsb. Surabaya: Paramita.
Atwan, A. B. (2006). The Secret History of al Qaeda. Los Angeles: University of California Press.
Chande, M. B. (2004). Kautilyan Arthasastra. New Delhi: Atlantic Publishers and Distributors.
Hendropriyono, A. (2013). Filsafat Intelijen Negara Republik Indonesia. Jakarta: Kompas.
Kangle, R. P. (1992). The Arthasastra Part II. New Delhi: Motilal Banarsidass.
Kangle, R. P. (2014). The Kautilya Arthashastra Part 3. New Delhi: Motilal Banarsidass Publication.
Rangarajan, L. (1992). Kautilya The Arthasastra. Haryana: Penguin Random House India.
Saronto, Y. W. (2018). Intelijen: Teori Intelijen dan Pembangunan Jaringan Edisi VIII. Yogyakarta: CV Andi Offset.
Jurnal
Bangun, B. H. (2017). Konsepsi dan Pengelolaan Wilayah Perbatasan Negara: Perspektif Hukum Internasional. Tanjungpura Law Journal, vol. 1 (1), pp. 52-63.
Chati, C., Avalokitesvari, N. N. A. N., & Surpi, N. K. (2018). State Defense Diplomacy In Chanakya Viewpoint (Study of Arthashastra Text as a Basis Strategy of Defense Diplomacy). Vidyottama Sanatana: International Journal of Hindu Science and Religious Studies, 2(2), 218-225.
Prabhu, V., & Dwivedi, L. D. (2015). Kautilya's Views on Espionage and its Current Relevance. Research on Humanities and Social Sciences, vol. 5 (7), pp. 60-63.
Website
Juniman, P. T. (2016, April 20). “Luhut Ingatkan Pertahanan dan Keamanan Indonesia Terancam”. Retrieved from CNN Indonesia: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20160420132400-20-125249/luhut-ingatkan-pertahanan-dan-keamanan-indonesia-terancam, diakses pada 29 Agustus 2019.
Pedrason, R. (2019, Februari 28). “Intelijen dan Lingkungan Strategis”. Retrieved from STIN.ac.id: https://www.google.com/search?q=rodon+pedrason+intelijen+dan+lingkungan+strategis&oq=rodon+pedrason+intelijen+dan+lingkungan+strategis&aqs=chrome..69i57.12709j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8#, diakses pada 25 Agustus 2019.
Sarin. (2015, Oktober 3). “Chanakya Arthashastra-Greatest Book on Spying and Secret Agencies”. Retrieved from Mallstuffs.com: https://www.mallstuffs.com/Blogs/BlogDetails.aspx?BlogId=414&BlogType=Spiritual&Topic=Chanakya%20Arthashastra-Greatest%20book%20on%20spying%20and%20secret%20agenies diakses pada 12 November 2019.
Singh, S. (2011, Juni 23). “Ancient Intelligence Apparatus: On Spycraft and Foreign Affairs”. Retrieved from Blogging The Arthasastra: http://bloggingthearthashastra.blogspot.com/2011/06/ancient-intelligence-apparatus-on.html, diakses pada 12 November 2019.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Proposed Policy for Journals That Offer Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Proposed Policy for Journals That Offer Delayed Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication, with the work [SPECIFY PERIOD OF TIME] after publication simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.