OPTIMALISASI PEMBINAAN MENTAL FUNGSI KOMANDO DALAM MENDUKUNG PENCEGAHAN PAHAM RADIKALIMSE DI KOMANDO LINTAS LAUT MILITER JAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.33172/spl.v6i2.568Abstract
Pembinaan mental TNI AL merupakan bagian dari pembinaan personil TNI AL dengan fungsi dan tugas membina sikap dan mental personil TNI AL, isu yang berkembang saat ini menurut Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu ada indikasi dan kehawatiran terpaparnya para prajurit TNI oleh pemahaman radikalisme, dikatakan menteri pertahanan RI disela acara Halal Bihalal di Gor Achmad Yani Markas Besar TNI jakarta 3% prajurit TNI terpapar paham radikalisme. Tentara Nasional Indonesia yaitu sebagai pejuang prajurit dan prajurit pejuang. Keberhasilan dalam melaksanakan tugas pokok secara optimal baik itu bersifat Operasi Militer PerangOperasi Militer Selain Perang. Doktor Abdul Azis Al Quusy meneybutkan mental adalah panduan secara menyeluruh antara berbagai fungsi dengan kemampuan menghadapi krisis yang menimpa kepada manusia yang dapat berpengaruh terhadap emosi dan psikologis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi bintal dan faktor pendukung dan penghambat dalam pembinaan bintal fungsi komando yang dilaksanakan di satuan kolinlamil Jakarta, serta merumuskan model terbaik bintal fungsi komando yang dilaksanakan di pendirat maupun di KRI dalam mendukung pencegahan paham radikalisme. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif menggambarkan kondisi mental prajurit agar terhindar daripaham radikalisme dengan lokus komando lintas laut militer Jakarta dengan. Dari Penelitian ini didapatkan bahwa faktor penghambat adalah kurangnya minat dari prajurit dalam kegiatan pembinaan mental fungsi komando, kurangnya minat prajurit dalam mengikuti penataran pembinaan mental fungsi komando yang di selenggarakan oleh pusbintal TNI, kurangnya personel pengawak Bintal di satuan baik di pendirat maupun di unsur KRI, adapun strategi yang harus dilakukan adalah mensosialisasikan kembali tentang pentingnya pembinaan mental fungsi komando di satuan dengan peran para komandan satuan, para kasatker dalam pembinaan mental rohani, ideologi dan tradisi kejuangan, mengikutsertakan para komandan satuan atau kasatker dalam penataran bintal fungsi komando yang di selenggarakan oleh Pusbintal TNI.
Kata kunci : Pembinaan Mental Fungsi Komando, Radikalisme, Pencegahan, Prajurit Berkarakter, TNI AL
References
Buku
Hoetomo (2005) Kamus Lengkap Inggris – Indonesia, Indoesia – Inggris
Moleong, Lexy (2009) Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyono (2016) Metode Penelitian Pendidikan (Pendeketan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D) Bandung: Alfabeta
Jurnal
Asmaroini, Amairo. ”Menjaga Eksistensi Pancasila Dan Penerapanya Bagi Masyarakat di Era Globalisasi", JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan vol. 1, 2017, hlm 50-64
Hendropriyono, Abdullah “Terorisme: Fundamentalis Kristen, Yahudi dan Islam”. 2009
Horn, Donald van, Meter , Carl van, “The Policy Implementation. Process: A Conceptual Framework, Administration and Society”, Vol 6, No. 4 2008 hlm xxx-xxx
Susanto, Luki. “Faktor-faktor penyebab rndahnya pemahaman nilai-nilai sumpah pemuda”. 2015
Zuhdi, Susanto. Sejarah Perjuangan Bangsa sebagai Modalitas Memperkuat Pertahanan Negara. Jurnal Pertahanan & Bela Negara, Vol 4 No.1. 2018
Undang – Undang dan Peraturan
Peraturan Presiden No 10 Tahun 2010 Pasal 132
Peraturan Presiden No 10 Tahun 2010 Pasal 53
Peraturan Presiden RI Nomor 10 Tahun 2010 Pasal 53
Undang - Undang RI Nomor 34 tahun 2004 pasal 16
Undang - Undang RI Nomor 34 tahun 2004 pasal 21
Undang – Undang RI Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI
Surat Keputusan
Instruksi Kasal No.28/71 TW. 230204 Z/APR/1971 dan instruksi Komandan Kolinlamil Nomor: 02/INTR/KOLINLAMIL/V/1971, tanggal 4 mei 1971.
Keputusan Kasal Nomor Kep/45.a/VII/1997 tanggal 22 Juli 2005 tentang Pokok-pokok Organisasi dan Prosedur Kolinlamil beserta perubahannya
Keputusan Kasal Nomor: Skep/1636/XI/2006, tanggal 9 november 2006.
Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/22/VIII/2005, tanggal 10 agustus 2005
Skep Menhankam Pangab tentang pokok-pokok Organisasi dan Prosedur ALRI Nomor: Kep/A/39/VI tahun 1971.tanggal 23 juli 1971, Laut Militer (DALMIL).
Surat Panglima TNI No. B/583-08/13/12/SRU tanggal 19 maret 2003 dan Telegram Kasal No:014/SPREN/03.03 TWU.0325 1420.
Telegram Kasal Nomor 060/SREN/0510 TWU 0508.1816 tentang beberapa tugas Kotama (Komando Utama) di jajaran TNI AL
Thoha, Mitha (1989) Pembinaan Organisasi Proses Diagnosa dan Intervensi Rajawali
Lain-lain
Wawancara dengan Menteri Agama RI bapak Fahrurrozy, Jakarta oktober 2019
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Proposed Policy for Journals That Offer Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Proposed Policy for Journals That Offer Delayed Open Access. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication, with the work [SPECIFY PERIOD OF TIME] after publication simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)