PENINGKATAN INDUSTRI PERTAHANAN NASIONAL INDONESIA UNTUK MENCAPAI VISI POROS MARITIM DUNIA

Penulis

  • Mayang Agneztia Parasasti Universitas Pertahanan RI
  • R. Thesalonika Yulyanti Universitas Pertahanan RI
  • Amanda Mary K Palar Universitas Pertahanan RI

DOI:

https://doi.org/10.33172/spl.v8i2.1534

Abstrak

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia (The biggest World Archipelagic State) dan didukung dengan letak geografisnya yang strategis, Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi Poros Maritim Dunia. Untuk mencapai visi Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, maka harus didukung oleh implementasi Strategi Maritim yang komprehensif. Luas lautan Indonesia yang sangat besar serta berbagai ancaman yang ada membutuhkan penangan dan kemampuan militer yang baik. Pada era kontemporer saat ini, Strategi Martitim modern telah melibatkan kekuatan udara, laut dan darat yang beroperasi Bersama. Oleh karenanya, untuk mencapai kekuatan yang besar dibutuhkan penguatan Industri pertahanan dan ketersediaan Alutsista yang jauh lebih modern dan lengkap.

Referensi

Ampun, A. C., & Purba, A. O. (2021). STRATEGI PERTAHANAN MARITIM INDONESIA SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, Vol. 8, N0. 3, 321-325.

Bakrie, C. R. (2007). Pertahanan Negara dan Postur TNI Ideal. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Kemenko Bidang Kemaritiman RI. (2017). Kebijakan Kelautan Indonesia. Jakarta: Kemenko Marves Press.

Kementerian Pertahanan RI. (2015 ). Buku Putih Pertahanan Indonesia . Jakarta: Kementerian Pertahanan RI.

Kusumastanto, T. (2022, June 28). Arah Strategi Pembangunan Indonesia Sebagai Negara Maritim. Retrieved from https://www.academia.edu/23732286 Arah_Strategi_Pembangunan_Indonesia_S ebagai_Negara_Maritim

Limbong, B. (2015). Poros Maritim. Jakarta: Margaretha Pustaka.

Lind, W. S. (1989). The Changing Face of War: Into the Fourth Generation. Marine Corps Gazzete,Vol. 73, No. 10, 22.

LIPI. (2013). Kajian Kebijakan Alutsista Pertahanan dan Keamanan RI. Jakarta: LIPI Press.

Mustari, B., Supartono, & Barnas, R. (2018). STRATEGI PERTAHANAN LAUT NUSANTARA DALAM MEWUJUDKAN INDONESIA SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA. Jurnal Prodi Strategi Perang Semesta, Volume 4, Nomor 2, 19.

Octavian, A. (2018). Global Maritime Fulcrum and ASEAN. (p. 36). Jakarta: Seskoal Press.

Parliament of Australia. (2018). Maritime Strategy Concept. Canberra: Parliament of Australia.

Perwita, Anak Agung Banyu, et.al. 2013.Pengantar Kajian Strategis, Yogyakarta: Graha Ilmu

Prabowo, E. E. (2013). Kebijakan dan Strategi Pertahanan Indonesia (Studi Kasus Konflik di Laut China Selatan). Jurnal Ketahanan Nasional, 118-129.

Prime Minister of Australia. (2021). Australia To Pursue Nuclear Powered Submarines Through New Trilateral Enhanced Security Partnership. Canberra: Australia Government.

Rachmat, AN. (2014). Tantangan dan Peluang Perkembangan Teknologi Pertahanan Global Bagi Pembangunan Kekuatan Pertahanan Indonesia. Retrieved from:https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=en&user=P4JaT

nYAAAAJ&citation_for_view=P4JaTnYAAAAJ:d1gkVwhDpl0C

Sea Power Centre Australia. (2013). What is a Maritime Strategy? Canberra: Sea Power Centre Australia.

Setiadji, A. (2017, June 30). Kekuatan Pertahanan Indonesia dalam Bingkai Negara Maritim. Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta. Supriyanto, R. A. (2016). Developing Indonesia's Maritime Strategy under President Jokowi. Seoul: The Asan Forum.

Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2012 Tentang Industri Pertahanan

Zulham, M., & Maujana, H. (2019). Strategi Indonesia dalam Mewujudkan Poros Maritim Dunia di Tengah Kebijakan Jalur Sutera Maritim China. Populis : Jurnal Sosial dan Humaniora, Volume 4, Nomor 1, 59-60.

Diterbitkan

2022-12-31

Cara Mengutip

Parasasti, M. A., Yulyanti, R. T., & K Palar, A. M. (2022). PENINGKATAN INDUSTRI PERTAHANAN NASIONAL INDONESIA UNTUK MENCAPAI VISI POROS MARITIM DUNIA. Jurnal Strategi Pertahanan Laut, 8(2), 19–32. https://doi.org/10.33172/spl.v8i2.1534